Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Penggunaan barcode dalam transaksi BBM bersubsidi bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan subsidi.
- Pemerintah mengeluarkan anggaran yang besar untuk subsidi BBM, mencapai Rp 150 triliun per tahun.
- Bahlil Lahadalia menekankan pentingnya penyaluran BBM bersubsidi yang tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menjelaskan bahwa penggunaan barcode atau QR CODE saat membeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di Indonesia bertujuan untuk memastikan bahwa subsidi tersebut tepat sasaran. Dengan adanya barcode, pemerintah dapat mencegah penyalahgunaan, seperti pembelian BBM oleh orang yang tidak berhak, misalnya dengan menggunakan mobil yang dimodifikasi untuk menampung lebih banyak BBM.
Bahlil juga menekankan pentingnya penyaluran BBM bersubsidi yang tepat agar masyarakat yang benar-benar membutuhkan bisa mendapatkannya. Pemerintah mengeluarkan sekitar Rp 150 triliun setiap tahun untuk subsidi BBM, sehingga penting untuk menjaga agar subsidi ini tidak disalahgunakan. Meskipun sistem ini belum sempurna, pemerintah terus berupaya memperbaikinya agar lebih efektif.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan penggunaan barcode dalam transaksi BBM bersubsidi?A
Tujuan penggunaan barcode adalah untuk memastikan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan.Q
Siapa yang mengungkapkan kebijakan penggunaan barcode untuk BBM bersubsidi?A
Kebijakan penggunaan barcode untuk BBM bersubsidi diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia.Q
Apa saja jenis BBM bersubsidi yang disebutkan dalam artikel?A
Jenis BBM bersubsidi yang disebutkan dalam artikel adalah Solar Subsidi dan Pertalite.Q
Berapa besar anggaran subsidi BBM yang dikeluarkan pemerintah per tahun?A
Pemerintah menggelontorkan anggaran hingga Rp 150 triliun per tahun untuk subsidi BBM.Q
Apa yang dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan BBM bersubsidi?A
Untuk mencegah penyalahgunaan BBM bersubsidi, dilakukan penataan penyaluran dan penggunaan barcode dalam transaksi.