Courtesy of Axios
Ikhtisar 15 Detik
- FTC mengalami tantangan dalam penegakan hukum antitrust karena keterbatasan sumber daya.
- Kasus terhadap Amazon menunjukkan praktik bisnis yang dianggap menipu konsumen.
- Ada ketidakpastian internal di FTC terkait pengelolaan sumber daya dan strategi penegakan hukum.
Komisi Perdagangan Federal (FTC) baru-baru ini meminta waktu tambahan sebelum melanjutkan kasus terhadap Amazon, mengklaim bahwa sumber daya mereka terbatas. Namun, beberapa jam kemudian, mereka membalikkan pernyataan tersebut dan menyatakan bahwa mereka siap untuk melanjutkan kasus tersebut. Kasus ini berkaitan dengan tuduhan bahwa Amazon mendaftar pelanggan ke program Prime tanpa izin dan menyulitkan mereka untuk membatalkan langganan.
Di balik layar, seorang pejabat senior FTC mengatakan bahwa pengacara yang meminta penundaan, Jonathan Cohen, bertindak sendiri tanpa sepengetahuan atasan. Meskipun FTC sudah dikenal kekurangan sumber daya, mereka juga kehilangan beberapa pegawai akibat tawaran pengunduran diri. Meskipun ada masalah internal ini, FTC diharapkan tetap fokus pada penegakan hukum terhadap perusahaan teknologi besar seperti Amazon dan Microsoft.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diminta FTC terkait kasus terhadap Amazon?A
FTC meminta waktu tambahan sebelum melanjutkan kasus terhadap Amazon.Q
Mengapa FTC mengalami keterbatasan sumber daya?A
FTC mengalami keterbatasan sumber daya karena kehilangan pegawai dan pemotongan staf.Q
Siapa Jonathan Cohen dan apa perannya dalam kasus ini?A
Jonathan Cohen adalah pengacara FTC yang mengungkapkan kekhawatiran tentang keterbatasan sumber daya.Q
Apa yang terjadi setelah pernyataan awal Jonathan Cohen?A
Setelah pernyataan awal, Cohen menarik pernyataannya dan menyatakan bahwa FTC siap untuk melanjutkan kasus.Q
Apa harapan untuk FTC di masa depan terkait Big Tech?A
FTC diharapkan untuk terus mengejar kasus terhadap perusahaan-perusahaan besar seperti Microsoft.