Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Bahan Bakar Baru Pengganti BBM Digencarkan, Ini Keuntungannya Buat RI

13 Maret 2025 pukul 13.20 WIB

50 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pemanfaatan biofuel dapat memberikan dampak positif bagi pemberdayaan petani di Indonesia.
Pertamina berkomitmen untuk mengembangkan energi terbarukan dan mengurangi ketergantungan pada BBM impor.
Transisi energi yang lebih bersih melalui penggunaan gas dan biofuel merupakan langkah penting untuk mengurangi emisi karbon.

PT Pertamina New and Renewable Energy (NRE) mengungkapkan bahwa pemanfaatan bahan bakar nabati (biofuel) di Indonesia memiliki banyak dampak positif. CEO Pertamina NRE, John Eusebius Iwan Anis, menjelaskan bahwa biofuel yang berasal dari tumbuhan, seperti biodiesel dari sawit dan bioetanol dari tetes tebu, dapat memberdayakan petani, mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM), dan mengurangi emisi karbon. Jika penggunaan biofuel dilakukan secara masif, efek positifnya akan sangat besar bagi negara.

Selain biofuel, Pertamina juga fokus pada pengembangan bahan bakar baru yang lebih bersih, seperti gas dan produk BBM baru bernama Pertamax Green 95, yang merupakan campuran bensin dengan bioetanol. Pertamina juga sedang mengembangkan bahan bakar dari minyak goreng bekas. Semua langkah ini diambil untuk mendukung transisi energi yang lebih ramah lingkungan di Indonesia.

(Sumber)