US Secret Service menembak pria bersenjata dekat Gedung Putih setelah konfrontasi.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: US Secret Service menembak pria bersenjata dekat Gedung Putih setelah konfrontasi.

InterestingEngineering
DariĀ InterestingEngineering
09 Maret 2025 pukul 23.25 WIB
34 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Insiden penembakan di dekat White House menunjukkan tantangan keamanan yang dihadapi oleh Secret Service.
  • Pentingnya komunikasi dan koordinasi antara lembaga penegak hukum dalam menangani ancaman terhadap pejabat tinggi.
  • Rekomendasi untuk mengevaluasi peran Secret Service dalam melindungi pemimpin asing dapat mempengaruhi fokus mereka pada perlindungan Presiden.
Pada hari Minggu pagi, agen Secret Service menembak seorang pria bersenjata dekat Gedung Putih saat Presiden Donald Trump sedang berada di Mar-a-Lago, Florida. Pria tersebut dilaporkan dalam keadaan "suicidal" dan sedang dalam perjalanan dari Indiana ke Washington, D.C. Setelah menemukan mobilnya, agen Secret Service mendekati pria tersebut yang kemudian mengeluarkan senjata, menyebabkan terjadinya baku tembak. Pria itu kini dirawat di rumah sakit, tetapi kondisinya belum diketahui.
Insiden ini menambah daftar kejadian di mana petugas keamanan terlibat baku tembak dengan individu bersenjata di dekat Gedung Putih. Dalam beberapa tahun terakhir, ada beberapa kasus serupa, termasuk upaya pembunuhan terhadap Trump. Setelah kejadian-kejadian ini, sebuah panel bipartisan merekomendasikan agar Kongres dan Departemen Keamanan Dalam Negeri mengevaluasi peran Secret Service dalam melindungi pemimpin asing, agar mereka bisa lebih fokus pada tugas utama mereka, yaitu melindungi Presiden dan pemimpin penting lainnya di AS.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi di dekat White House pada hari Minggu?
A
Pada hari Minggu, agen Secret Service menembak seorang pria bersenjata di dekat White House.
Q
Siapa yang terlibat dalam insiden penembakan tersebut?
A
Individu yang terlibat adalah seorang pria yang diidentifikasi sebagai 'individu yang ingin bunuh diri' dan membawa senjata.
Q
Apa yang dilakukan Secret Service sebelum penembakan terjadi?
A
Sebelum penembakan, Secret Service menerima informasi dari polisi lokal dan menemukan kendaraan pria tersebut.
Q
Apa yang terjadi pada individu yang ditembak?
A
Individu yang ditembak telah dilarikan ke rumah sakit, tetapi kondisinya belum diketahui.
Q
Apa rekomendasi yang diberikan oleh panel bipartisan terkait keamanan?
A
Panel bipartisan merekomendasikan agar Kongres dan Departemen Keamanan Dalam Negeri mengevaluasi peran perlindungan yang dilakukan oleh Secret Service.

Rangkuman Berita Serupa

Tim Waltz mendirikan 20 obrolan Signal tentang isu global, lapor Politico.Reuters
Teknologi
21 hari lalu
25 dibaca
Tim Waltz mendirikan 20 obrolan Signal tentang isu global, lapor Politico.
Pejabat Donald Trump yang menggunakan Signal untuk rencana perang AS berisiko kebocoran besar, peringatan para ahli.InterestingEngineering
Teknologi
29 hari lalu
18 dibaca
Pejabat Donald Trump yang menggunakan Signal untuk rencana perang AS berisiko kebocoran besar, peringatan para ahli.
DOGE Memicu Ketakutan Pengawasan di Seluruh Pemerintah ASWired
Teknologi
2 bulan lalu
148 dibaca
DOGE Memicu Ketakutan Pengawasan di Seluruh Pemerintah AS
Peretas asing menggunakan Gemini milik Google dalam serangan terhadap AS.Wired
Teknologi
2 bulan lalu
23 dibaca
Peretas asing menggunakan Gemini milik Google dalam serangan terhadap AS.
Detail baru muncul mengenai ledakan Cybertruck di luar hotel Trump di Vegas yang mengakibatkan 1 orang tewas dan 7 lainnya terluka.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
78 dibaca
Detail baru muncul mengenai ledakan Cybertruck di luar hotel Trump di Vegas yang mengakibatkan 1 orang tewas dan 7 lainnya terluka.
'Ledakan yang mengandung Cybertruck' di hotel Trump: Elon Musk menanggapi ledakan di Las VegasInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
106 dibaca
'Ledakan yang mengandung Cybertruck' di hotel Trump: Elon Musk menanggapi ledakan di Las Vegas