Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Ekspor Taiwan mengalami peningkatan signifikan berkat permintaan teknologi.
- Tarif yang diterapkan oleh AS menciptakan ketidakpastian dalam perdagangan.
- Perusahaan seperti TSMC memainkan peran penting dalam rantai pasokan global.
Ekspor Taiwan meningkat lebih dari yang diperkirakan pada bulan Februari, naik 31,5% dibandingkan tahun lalu menjadi Rp 679.34 triliun ($41,31 miliar) . Kenaikan ini didorong oleh permintaan untuk teknologi terkait kecerdasan buatan (AI), karena banyak pembeli ingin memesan sebelum tarif baru yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump diberlakukan. Ini adalah kenaikan ekspor yang ke-16 berturut-turut, dengan perusahaan Taiwan seperti TSMC, yang merupakan pembuat chip terbesar di dunia, menjadi pemasok utama bagi perusahaan teknologi besar seperti Apple dan Nvidia.
Meskipun ada ketidakpastian akibat tarif dan risiko geopolitik, kementerian keuangan Taiwan percaya bahwa peluang bisnis untuk aplikasi teknologi AI tetap kuat. Ekspor ke China juga meningkat 27,9%, sementara ekspor ke Amerika Serikat melonjak 65,6%. Namun, impor Taiwan juga meningkat tajam sebesar 47,8%, menunjukkan bahwa negara tersebut masih membutuhkan banyak barang dari luar.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan ekspor Taiwan pada bulan Februari?A
Ekspor Taiwan meningkat 31,5% dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.Q
Mengapa permintaan untuk teknologi kecerdasan buatan meningkat?A
Permintaan meningkat karena pelanggan melakukan pemesanan untuk menghindari ketidakpastian tarif AS.Q
Siapa yang merupakan pemasok utama untuk perusahaan teknologi besar?A
TSMC adalah pemasok utama untuk perusahaan seperti Apple dan Nvidia.Q
Apa dampak tarif yang diterapkan oleh AS terhadap Taiwan?A
Tarif yang diterapkan oleh AS menciptakan ketidakpastian dalam perdagangan Taiwan.Q
Bagaimana proyeksi ekspor Taiwan untuk bulan Maret?A
Proyeksi ekspor Taiwan untuk bulan Maret diperkirakan turun 1%.