Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Kenaikan harga minyak dipicu oleh ketidakpastian terkait tarif perdagangan.
- Tarif yang diterapkan oleh Trump dapat memicu perang dagang dan mempengaruhi pasar global.
- Permintaan minyak tetap menjadi perhatian utama di tengah sanksi terhadap negara penghasil minyak.
Minyak mengalami kenaikan di awal minggu karena pasar bersiap menghadapi tarif yang akan diterapkan oleh Presiden Donald Trump terhadap mitra dagang utama AS, termasuk China. Harga minyak Brent naik di atas Rp 1.20 juta ($73) per barel setelah mengalami penurunan terbesar sejak September, sementara minyak West Texas Intermediate diperdagangkan mendekati Rp 1.15 juta ($70) . Tarif ini dapat memicu perang dagang dan menambah ketidakpastian di pasar global. Permintaan minyak juga diperkirakan lemah, meskipun sanksi AS terhadap Rusia dan Iran telah mengganggu pasokan minyak mereka.
Pasar juga akan memperhatikan komentar mengenai langkah-langkah stimulus dari China saat pertemuan politik besar mereka di Beijing. Delegasi akan berkumpul pada hari Rabu untuk membahas isu-isu penting.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan harga minyak di awal minggu?A
Kenaikan harga minyak di awal minggu disebabkan oleh persiapan pasar untuk tarif yang akan diterapkan oleh Trump.Q
Siapa yang menerapkan tarif pada mitra dagang utama AS?A
Tarif diterapkan oleh Donald Trump pada mitra dagang utama AS, termasuk China, Meksiko, dan Kanada.Q
Apa dampak dari tarif yang diterapkan oleh Trump?A
Dampak dari tarif yang diterapkan oleh Trump adalah meningkatnya ketegangan perdagangan yang dapat mempengaruhi pasar global.Q
Mengapa permintaan minyak diperkirakan lemah?A
Permintaan minyak diperkirakan lemah karena prospek permintaan yang tidak menggembirakan.Q
Apa yang akan diperhatikan pasar terkait pertemuan politik di China?A
Pasar akan memperhatikan komentar mengenai langkah-langkah stimulus dari pertemuan politik terbesar di China.