Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Salesforce mengalami penurunan saham meskipun ada potensi pertumbuhan dari platform Agentforce.
- Analisis dari Morgan Stanley dan Bank of America menunjukkan keyakinan pada masa depan Salesforce meskipun ada tantangan saat ini.
- Agentforce telah menunjukkan awal yang sukses dengan lebih dari 5.000 kesepakatan, menandakan potensi besar dalam monetisasi AI.
Saham Salesforce mengalami penurunan setelah perusahaan melaporkan pendapatan dan proyeksi yang lebih rendah dari yang diharapkan. Meskipun demikian, analis dari Morgan Stanley tetap optimis dan percaya bahwa saham ini memiliki potensi untuk naik tahun ini. Mereka menyoroti keberhasilan awal dari Agentforce, platform baru Salesforce yang memungkinkan klien membuat agen AI kustom. Sejak diluncurkan pada bulan Oktober, Salesforce telah menutup lebih dari 5.000 kesepakatan Agentforce, termasuk 3.000 transaksi berbayar.
Analis dari Wedbush juga melihat potensi pertumbuhan yang kuat dari Agentforce, meskipun monetisasi masih dalam tahap awal. Bank of America menurunkan target harga saham Salesforce tetapi tetap menganggapnya sebagai pilihan investasi yang baik. Meskipun saham Salesforce turun sekitar 3% dan telah kehilangan sekitar 11% nilainya sejak awal tahun, para analis tetap percaya bahwa ada peluang untuk pertumbuhan di masa depan.