Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Chegg mengalami penurunan signifikan dalam lalu lintas pengguna akibat produk AI dari Google.
- Perusahaan telah mengajukan gugatan terhadap Google untuk mengatasi persaingan yang dianggap tidak adil.
- Saham Chegg telah kehilangan nilai yang signifikan sejak peluncuran ChatGPT oleh OpenAI.
Chegg Inc. sedang mempertimbangkan "alternatif strategis" untuk bisnisnya karena jumlah pengunjung ke platform pendidikan online mereka menurun drastis setelah Google meluncurkan alat ringkasan berbasis kecerdasan buatan yang disebut AI Overviews. CEO Chegg, Nathan Schultz, mengatakan bahwa mereka tidak akan perlu mempertimbangkan alternatif ini jika Google tidak meluncurkan produk tersebut, yang menurutnya menghalangi pengunjung untuk datang ke Chegg dan menggunakan konten mereka.
Akibat pengumuman ini, saham Chegg turun 18% dalam perdagangan setelah jam kerja, dan nilai sahamnya telah kehilangan sekitar 95% sejak peluncuran ChatGPT oleh OpenAI pada tahun 2022. Chegg juga mengajukan gugatan terhadap Google dan perusahaan induknya, Alphabet Inc., di pengadilan AS, mengklaim bahwa Google melakukan persaingan tidak adil dengan menggunakan konten Chegg untuk menarik pengunjung ke platform mereka sendiri.