Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Tarif AS yang lebih tinggi tidak akan banyak mempengaruhi inflasi di zona euro.
- Risiko inflasi jatuh di bawah 2% menjadi perhatian utama bagi ECB.
- Pasar energi, terutama harga gas alam, memerlukan pemantauan yang ketat.
Di Turin, Italia, seorang pembuat kebijakan dari Bank Sentral Eropa (ECB), Fabio Panetta, mengatakan bahwa tarif tinggi dari AS terhadap ekspor Eropa kemungkinan tidak akan banyak mempengaruhi inflasi di kawasan euro. Ia menekankan bahwa risiko utama adalah inflasi jangka menengah yang bisa turun di bawah 2%. Panetta juga menyarankan agar keputusan kebijakan didukung oleh komunikasi yang fokus pada proyeksi ekonomi dan inflasi jangka menengah.
Panetta, yang juga merupakan gubernur bank sentral Italia, mengingatkan bahwa ancaman utama bagi perkembangan harga berasal dari pasar energi, terutama harga gas alam yang sedang naik dan tidak stabil. Meskipun demikian, ia menyatakan bahwa indikator yang ada menunjukkan bahwa risiko utama tetap adalah inflasi yang bisa jatuh di bawah 2% dalam jangka menengah.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Fabio Panetta tentang tarif AS terhadap ekspor Eropa?A
Fabio Panetta menyatakan bahwa tarif AS yang lebih tinggi terhadap ekspor Eropa kemungkinan tidak akan berdampak besar pada inflasi di zona euro.Q
Apa risiko utama yang dihadapi inflasi di zona euro menurut Panetta?A
Risiko utama yang dihadapi inflasi di zona euro adalah inflasi yang jatuh di bawah 2% dalam jangka menengah.Q
Mengapa pasar energi menjadi perhatian utama dalam perkembangan harga?A
Pasar energi menjadi perhatian utama karena harga, terutama untuk gas alam, sedang meningkat di tengah volatilitas yang meningkat.Q
Apa yang perlu didukung oleh keputusan kebijakan menurut Panetta?A
Keputusan kebijakan perlu didukung oleh komunikasi yang berfokus pada prospek jangka menengah untuk ekonomi riil dan inflasi.Q
Siapa yang melaporkan berita ini?A
Berita ini dilaporkan oleh Valentina Za dan Andrea Mandala.