Courtesy of Forbes
Ikhtisar 15 Detik
- Inovasi dalam pengalaman pelanggan harus melibatkan keterlibatan manusia dan teknologi secara bersamaan.
- Struktur organisasi yang fleksibel dan kolaboratif dapat meningkatkan efektivitas penerapan kecerdasan buatan.
- Umpan balik dari karyawan adalah kunci untuk memahami dan mengatasi tantangan operasional dalam penerapan teknologi baru.
Greg Salvato, CEO dari TouchPoint One, menekankan pentingnya keseimbangan antara teknologi dan keterlibatan manusia dalam pengelolaan pengalaman pelanggan (CX) dan kinerja. Seperti pada masa Dust Bowl di tahun 1930-an yang disebabkan oleh penggunaan teknik pertanian modern tanpa memahami dampaknya terhadap lingkungan, saat ini para pemimpin bisnis yang menerapkan kecerdasan buatan (AI) juga harus berhati-hati. Penelitian menunjukkan bahwa AI menjadi lebih berharga melalui interaksi manusia, sehingga penting untuk menciptakan lingkungan di mana umpan balik dari karyawan dapat diintegrasikan ke dalam pengembangan AI.
Organisasi yang berhasil adalah yang mampu mengubah struktur hierarki tradisional, sehingga masukan dari karyawan di garis depan dapat mempengaruhi keputusan strategis. Ini melibatkan pengumpulan umpan balik yang transparan, forum diskusi untuk berbagi praktik terbaik, dan sistem manajemen kinerja yang mendukung kolaborasi antara teknologi dan manusia. Dengan cara ini, perusahaan dapat meningkatkan keterlibatan karyawan, hasil pelanggan, dan adopsi teknologi yang lebih baik. Kesuksesan akan datang kepada organisasi yang memahami bahwa kemajuan teknologi dan pengembangan manusia harus berjalan beriringan, saling memperkuat satu sama lain.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Greg Salvato dan apa perannya dalam artikel ini?A
Greg Salvato adalah CEO dari TouchPoint One yang memimpin inovasi dalam keterlibatan tenaga kerja dan manajemen kinerja pengalaman pelanggan.Q
Apa tantangan yang dihadapi pemimpin bisnis dalam menerapkan kecerdasan buatan?A
Pemimpin bisnis harus menemukan keseimbangan antara penerapan teknologi baru dan dampak lingkungan serta sosialnya.Q
Bagaimana struktur organisasi dapat mempengaruhi penerapan kecerdasan buatan?A
Struktur organisasi yang kaku dapat menghambat aliran umpan balik dan inovasi, sehingga mengurangi efektivitas penerapan kecerdasan buatan.Q
Apa yang dimaksud dengan 'infrastruktur manusia' dalam konteks artikel ini?A
Infrastruktur manusia merujuk pada sistem dan budaya yang mendukung interaksi antara teknologi dan karyawan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.Q
Mengapa umpan balik dari karyawan penting dalam pengembangan kecerdasan buatan?A
Umpan balik dari karyawan membantu memastikan bahwa kecerdasan buatan dikembangkan dan diterapkan dengan cara yang sesuai dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi di lapangan.