Courtesy of Reuters
Ikhtisar 15 Detik
- Boeing menghadapi pemutusan hubungan kerja dalam program Artemis.
- Program Artemis mengalami keterlambatan dan biaya yang meningkat.
- NASA berusaha untuk mengembalikan manusia ke bulan melalui program Artemis.
Boeing, perusahaan yang membuat roket untuk program Artemis NASA, mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi sekitar 400 posisi kerja. Hal ini disebabkan oleh perubahan dalam program Artemis dan ekspektasi biaya yang meningkat. Boeing akan memberikan pemberitahuan 60 hari kepada karyawan yang terkena dampak dan berusaha untuk memindahkan mereka ke posisi lain di perusahaan agar kehilangan pekerjaan dapat diminimalkan.
Program Artemis bertujuan untuk mengirim astronaut kembali ke bulan, setelah misi Apollo 17 yang terakhir. Namun, program ini mengalami banyak penundaan dan biaya yang semakin tinggi. Misi Artemis 2 yang awalnya dijadwalkan pada akhir 2024 kini diundur menjadi September 2025, sementara misi Artemis 3 yang merupakan pendaratan astronaut pertama di bulan dijadwalkan pada September 2026.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Boeing terkait program roket Artemis?A
Boeing mengumumkan bahwa mereka akan melakukan pemutusan hubungan kerja dalam program roket Artemis.Q
Berapa banyak posisi yang diperkirakan akan dihilangkan oleh Boeing?A
Boeing memperkirakan akan mengurangi sekitar 400 posisi.Q
Apa tujuan dari program Artemis yang diluncurkan oleh NASA?A
Tujuan dari program Artemis adalah untuk mengembalikan astronot ke bulan.Q
Siapa yang menjadi presiden saat program Artemis diluncurkan?A
Program Artemis diluncurkan selama masa kepresidenan Donald Trump.Q
Apa yang menyebabkan keterlambatan dalam program Artemis?A
Keterlambatan dalam program Artemis disebabkan oleh biaya yang meningkat dan revisi dalam jadwal.