Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta)  untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta) untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
08 Februari 2025 pukul 01.00 WIB
103 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Self Inspection menggunakan teknologi AI untuk meningkatkan efisiensi inspeksi kendaraan.
  • Startup ini berhasil menarik perhatian investor dengan inovasi dalam proses inspeksi yang tradisional.
  • Layanan mereka dirancang untuk mudah digunakan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.
Self Inspection adalah sebuah startup yang berbasis di San Diego yang berfokus pada pemeriksaan kendaraan menggunakan teknologi AI. Mereka baru saja mengumpulkan dana sebesar Rp 49.34 miliar ($3 juta) untuk mengembangkan layanan mereka yang lebih cepat, mudah, dan murah dibandingkan metode pemeriksaan kendaraan tradisional. Dengan menggunakan kamera smartphone, Self Inspection dapat mendeteksi kerusakan pada kendaraan dan memberikan laporan yang sangat detail, termasuk estimasi biaya perbaikan. Startup ini sudah memiliki beberapa pelanggan besar seperti Avis dan CarOffer.
Keunggulan Self Inspection terletak pada kemudahan penggunaannya, di mana pengguna tidak perlu berada pada jarak tertentu saat mengambil foto kendaraan. Layanan ini juga dapat diintegrasikan ke dalam sistem yang sudah ada di perusahaan lain, sehingga memudahkan proses pemeriksaan. Dengan pendekatan yang inovatif ini, Self Inspection berusaha untuk mempercepat proses penjualan kendaraan dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh Self Inspection?
A
Self Inspection adalah startup yang mengembangkan layanan inspeksi kendaraan berbasis AI untuk membuat proses inspeksi lebih cepat dan mudah.
Q
Siapa yang memimpin putaran pendanaan untuk Self Inspection?
A
Putaran pendanaan untuk Self Inspection dipimpin oleh Costanoa Ventures dan DVx Ventures.
Q
Apa keunggulan teknologi Self Inspection dibandingkan dengan kompetitor?
A
Keunggulan teknologi Self Inspection adalah penggunaan kamera smartphone dan kemampuan untuk mengonfigurasi proses inspeksi sesuai kebutuhan pelanggan.
Q
Bagaimana cara kerja layanan inspeksi kendaraan Self Inspection?
A
Layanan inspeksi kendaraan Self Inspection bekerja dengan mengintegrasikan perangkat lunak ke dalam alur kerja pelanggan dan memungkinkan pengguna untuk mengambil foto melalui browser web.
Q
Apa rencana ekspansi Self Inspection setelah mendapatkan pendanaan?
A
Setelah mendapatkan pendanaan, Self Inspection berencana untuk memperluas dan meningkatkan skala operasional mereka.

Rangkuman Berita Serupa

Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta)  dengan valuasi Rp 22.20 triliun ($1,35 miliar)  untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
106 dibaca
Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta) dengan valuasi Rp 22.20 triliun ($1,35 miliar) untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.
Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta)  dengan valuasi Rp 20.56 triliun ($1,25 miliar)  untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
95 dibaca
Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta) dengan valuasi Rp 20.56 triliun ($1,25 miliar) untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.
Sistem Mengemudi Otomatis AI Wayve Hadir untuk Mengemudi Seperti Manusia dan Menantang Waymo serta TeslaWired
Teknologi
4 bulan lalu
37 dibaca
Sistem Mengemudi Otomatis AI Wayve Hadir untuk Mengemudi Seperti Manusia dan Menantang Waymo serta Tesla
Mach9 sedang memberikan operator infrastruktur informasi yang lebih baik.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
26 dibaca
Mach9 sedang memberikan operator infrastruktur informasi yang lebih baik.
Kompetisi Inspeksi Drive-Through Meningkat dengan Peluncuran CMT Australia di ASForbes
Teknologi
5 bulan lalu
165 dibaca
Kompetisi Inspeksi Drive-Through Meningkat dengan Peluncuran CMT Australia di AS
Read AI mengumpulkan dana sebesar Rp 822.25 miliar ($50 juta)  untuk mengintegrasikan botnya dengan Slack, email, dan lainnya.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
87 dibaca
Read AI mengumpulkan dana sebesar Rp 822.25 miliar ($50 juta) untuk mengintegrasikan botnya dengan Slack, email, dan lainnya.