Courtesy of Reuters
Cognizant Technology Solutions, sebuah perusahaan teknologi, memperkirakan pendapatan tahunan mereka akan lebih rendah dari yang diperkirakan. Hal ini disebabkan oleh ketidakpastian mengenai pemotongan suku bunga di masa depan, yang membuat perusahaan-perusahaan lebih berhati-hati dalam mengeluarkan uang untuk layanan IT dan konsultasi. Biaya modal yang tinggi juga memaksa banyak perusahaan untuk mengurangi pengeluaran pada layanan konsultasi dan lebih fokus pada proyek yang berkaitan dengan kecerdasan buatan (AI).
Pada kuartal keempat, pendapatan Cognizant mencapai Rp 83.54 triliun ($5,08 miliar) , sedikit lebih tinggi dari yang diperkirakan analis. Namun, mereka memperkirakan pendapatan untuk kuartal pertama tahun ini akan berada di antara Rp 82.22 triliun ($5 miliar) hingga Rp 83.87 triliun ($5,1 miliar) . Untuk tahun 2025, mereka memproyeksikan pendapatan antara Rp 333.83 triliun ($20,3 miliar) hingga Rp 342.06 triliun ($20,8 miliar) , yang lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. Meskipun ada tantangan, laba yang disesuaikan per saham untuk kuartal terakhir mencapai Rp 1.99 juta ($1,21) , lebih baik dari yang diperkirakan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkirakan oleh Cognizant mengenai pendapatan tahunan mereka?A
Cognizant memperkirakan pendapatan tahunan mereka di bawah estimasi.Q
Apa yang mempengaruhi pengeluaran perusahaan untuk layanan TI?A
Ketidakpastian mengenai pemotongan suku bunga dan biaya modal yang tinggi mempengaruhi pengeluaran perusahaan.Q
Bagaimana perubahan kebijakan Donald Trump berdampak pada perusahaan?A
Perubahan kebijakan Donald Trump menciptakan ketidakpastian yang memaksa perusahaan untuk membatasi pengeluaran.Q
Berapa pendapatan kuartal keempat Cognizant?A
Pendapatan kuartal keempat Cognizant mencapai $5,08 miliar.Q
Apa proyeksi pendapatan Cognizant untuk tahun 2025?A
Proyeksi pendapatan Cognizant untuk tahun 2025 adalah antara $20,3 miliar dan $20,8 miliar.