Courtesy of Forbes
Daniel A. Keller, CEO dari InFlux Technologies Limited, berbagi pandangannya tentang perkembangan teknologi di tahun 2025. Ia menjelaskan bahwa dunia teknologi sedang mengalami perubahan besar, terutama dalam penggunaan AI generatif dan cloud computing. Di tahun 2024, banyak perusahaan telah beralih ke layanan cloud, dan di tahun 2025, strategi multicloud akan semakin populer karena menawarkan efisiensi biaya dan keamanan yang lebih baik. Selain itu, AI berbasis cloud akan menjadi fokus utama, membantu meningkatkan produktivitas dan keamanan data.
Baca juga: Apa yang Dapat Dilakukan AI Selanjutnya?
Keller juga menyoroti pentingnya AI multimodal, yang memungkinkan interaksi lebih kaya antara pengguna dan teknologi. Namun, tantangan seperti privasi data dan serangan siber yang semakin canggih juga perlu dihadapi. Dengan meningkatnya penggunaan edge computing, AI akan lebih sering dijalankan langsung di perangkat, yang akan mempercepat proses dan meningkatkan privasi data. Tahun 2025 diharapkan menjadi tahun yang penuh peluang dan tantangan baru dalam dunia teknologi.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Daniel A. Keller dan apa perannya di InFlux Technologies Limited?A
Daniel A. Keller adalah CEO dan Presiden InFlux Technologies Limited serta Co-Founder Flux, yang memiliki pengalaman luas di industri teknologi.Q
Apa yang menjadi fokus utama teknologi di tahun 2025 menurut artikel ini?A
Fokus utama teknologi di tahun 2025 mencakup pertumbuhan AI berbasis cloud, strategi multicloud, dan peningkatan keamanan siber.Q
Mengapa strategi multicloud semakin populer di kalangan perusahaan?A
Strategi multicloud semakin populer karena perusahaan melihat penghematan biaya dan keandalan dalam menggunakan beberapa layanan cloud.Q
Apa tantangan yang dihadapi oleh AI dalam hal privasi data dan etika?A
Tantangan yang dihadapi oleh AI termasuk masalah privasi data dan isu etika yang muncul seiring dengan meningkatnya penggunaan AI.Q
Bagaimana serangan siber diperkirakan akan berkembang di tahun 2025?A
Serangan siber diperkirakan akan meningkat, dengan serangan phishing yang lebih personal dan penggunaan AI untuk mengeksploitasi kelemahan.