Sensor keringat baru di AS melacak kesehatan secara real-time dengan tinta nanopartikel yang dicetak.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Sensor keringat baru di AS melacak kesehatan secara real-time dengan tinta nanopartikel yang dicetak.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
03 Februari 2025 pukul 18.35 WIB
86 dibaca
Share
Caltech telah mengembangkan sensor keringat yang dapat dipakai, yang menggunakan nanopartikel khusus untuk memantau kondisi tubuh manusia secara real-time. Sensor ini dapat mengukur kadar obat atau vitamin dalam tubuh dengan cara mencetak biomarker yang sesuai. Dengan menggunakan nanopartikel berbentuk kubus yang memiliki inti dan cangkang, sensor ini dapat mendeteksi molekul tertentu dalam keringat atau cairan tubuh lainnya. Ketika molekul yang dicari masuk ke dalam sensor, sinyal listrik yang dihasilkan akan berubah, menunjukkan seberapa banyak molekul tersebut ada di dalam tubuh.
Inovasi ini sangat bermanfaat untuk pengobatan yang lebih personal, terutama bagi pasien dengan kondisi kronis. Para peneliti di Caltech telah berhasil mencetak nanopartikel yang dapat mengikat vitamin C dan biomarker lainnya, sehingga sensor ini dapat digunakan untuk memantau berbagai kondisi kesehatan secara terus-menerus dan tanpa rasa sakit. Dengan teknologi ini, diharapkan pengobatan dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu, tidak hanya untuk pasien kanker tetapi juga untuk banyak kondisi kesehatan lainnya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Caltech dalam penelitian ini?
A
Caltech mengembangkan sensor keringat yang dapat memantau kesehatan manusia secara real-time menggunakan nanopartikel.
Q
Bagaimana cara kerja sensor keringat yang dikembangkan?
A
Sensor keringat bekerja dengan mencetak nanopartikel yang dapat mengukur biomarker melalui pertukaran listrik dengan keringat atau cairan tubuh.
Q
Apa manfaat dari penggunaan nanopartikel dalam sensor ini?
A
Nanopartikel memungkinkan pemantauan metabolit, obat-obatan, dan hormon secara terus-menerus dan non-invasif.
Q
Siapa yang memimpin penelitian ini di Caltech?
A
Penelitian ini dipimpin oleh Wei Gao, seorang profesor teknik medis di Caltech.
Q
Di mana penelitian ini dilakukan dan pada siapa?
A
Penelitian ini dilakukan di California, di mana pasien kanker dipantau menggunakan sensor keringat.

Rangkuman Berita Serupa

Biosensor lunak yang beradaptasi seiring pertumbuhan otak Anda diuji pada sayap kupu-kupu.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
93 dibaca
Biosensor lunak yang beradaptasi seiring pertumbuhan otak Anda diuji pada sayap kupu-kupu.
Revolusi mode: E-textile biodegradable memantau kesehatan dan mengurangi limbahInterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
98 dibaca
Revolusi mode: E-textile biodegradable memantau kesehatan dan mengurangi limbah
Antena nirkabel kecil MIT melacak sinyal jantung dan otak serendah 2,5 milivolt.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
90 dibaca
Antena nirkabel kecil MIT melacak sinyal jantung dan otak serendah 2,5 milivolt.
Teknologi yang terinspirasi oleh pesawat Perang Dunia I dapat mengubah terapi sel dan rekayasa jaringan.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
100 dibaca
Teknologi yang terinspirasi oleh pesawat Perang Dunia I dapat mengubah terapi sel dan rekayasa jaringan.
Kekuatan bunga: Partikel mikroskopis mengantarkan obat kanker dengan akurasi yang tepat.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
135 dibaca
Kekuatan bunga: Partikel mikroskopis mengantarkan obat kanker dengan akurasi yang tepat.
Sensor e-tatoo yang dicetak pada kulit baru cocok dengan EEG tradisional untuk pembacaan otak.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
119 dibaca
Sensor e-tatoo yang dicetak pada kulit baru cocok dengan EEG tradisional untuk pembacaan otak.