Courtesy of Reuters
WhatsApp baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka telah mendeteksi upaya peretasan yang menargetkan sekitar 90 pengguna di lebih dari dua puluh negara, termasuk jurnalis dan anggota masyarakat sipil. Peretasan ini dilakukan oleh perusahaan spyware asal Israel, Paragon Solutions, yang menggunakan metode "zero-click hack," di mana pengguna tidak perlu melakukan interaksi untuk menjadi korban. WhatsApp telah mengirimkan surat perintah penghentian kepada Paragon dan berkomitmen untuk melindungi privasi komunikasi penggunanya.
Peneliti dari Citizen Lab memperingatkan bahwa penggunaan spyware komersial seperti yang dilakukan Paragon dapat menimbulkan masalah serius, terutama karena alat ini sering ditemukan di perangkat jurnalis, aktivis, dan pejabat pemerintah. Meskipun Paragon mengklaim menjual produk mereka hanya kepada pemerintah di negara demokratis yang stabil, kasus ini menunjukkan bahwa penyalahgunaan teknologi pengawasan masih menjadi masalah yang perlu diperhatikan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terdeteksi oleh WhatsApp terkait pengguna mereka?A
WhatsApp mendeteksi upaya peretasan yang menargetkan sekitar 90 pengguna di lebih dari dua puluh negara.Q
Siapa yang diduga bertanggung jawab atas peretasan ini?A
Perusahaan spyware Israel, Paragon Solutions, diduga bertanggung jawab atas peretasan ini.Q
Apa itu zero-click hack?A
Zero-click hack adalah metode peretasan yang tidak memerlukan interaksi pengguna untuk mengkompromikan target.Q
Apa langkah yang diambil WhatsApp setelah mendeteksi peretasan?A
WhatsApp mengirimkan surat perintah berhenti kepada Paragon dan merujuk target-targetnya ke Citizen Lab.Q
Siapa yang memberikan komentar tentang proliferasi spyware mercenary?A
John Scott-Railton dari Citizen Lab memberikan komentar tentang proliferasi spyware mercenary.