Courtesy of YahooFinance
Saham-saham China yang terdaftar di Hong Kong diperkirakan akan mengalami tekanan setelah libur perdagangan selama tiga hari, menyusul keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menerapkan tarif baru. Tarif ini mencakup 25% untuk Kanada dan Meksiko serta 10% untuk China, yang dapat mengurangi ekspor produk China dan memperburuk kondisi ekonomi negara tersebut. Beberapa perusahaan, seperti Alibaba dan industri chip di Asia, mungkin akan lebih terpengaruh. China juga berencana untuk mengambil langkah balasan dan mengajukan keluhan ke Organisasi Perdagangan Dunia.
Selain itu, sektor-sektor seperti ritel online dan semikonduktor akan merasakan dampak dari tarif ini. Ritel online, terutama yang mengandalkan pengiriman barang kecil dari China, akan menghadapi tantangan baru karena penghapusan pengecualian tarif untuk paket di bawah Rp 13.16 juta ($800) . Di sisi lain, produsen chip di China mungkin mendapatkan keuntungan dari situasi ini, karena mereka berusaha untuk mandiri secara industri. Secara keseluruhan, ketegangan perdagangan ini dapat mempengaruhi banyak sektor dan ekonomi di Asia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada saham Tiongkok di Hong Kong setelah libur perdagangan?A
Saham Tiongkok di Hong Kong diperkirakan akan mengalami tekanan setelah libur perdagangan, terutama akibat tarif baru yang diterapkan oleh AS.Q
Siapa yang menerapkan tarif baru terhadap produk Tiongkok?A
Tarif baru diterapkan oleh Presiden AS, Donald Trump, yang mengenakan tarif 10% pada produk Tiongkok.Q
Apa dampak dari tarif baru terhadap Alibaba dan sektor retail online?A
Tarif baru dapat mengurangi ekspor produk Tiongkok, yang akan berdampak negatif pada Alibaba dan sektor retail online lainnya.Q
Mengapa chip semikonduktor menjadi fokus perhatian dalam konteks tarif ini?A
Chip semikonduktor menjadi fokus karena tarif dapat mempengaruhi penjualan perusahaan seperti TSMC dan Samsung ke Tiongkok.Q
Apa yang direncanakan BYD Co. terkait pabrik di Meksiko?A
BYD Co. berencana untuk membangun pabrik di Meksiko, yang dapat terpengaruh oleh kebijakan tarif baru dari AS.