Courtesy of YahooFinance
Pasar saham Asia diperkirakan akan naik setelah Wall Street mengalami kenaikan, terutama setelah saham Apple Inc. meningkat setelah laporan kuartalan mereka. Meskipun banyak pasar di Asia, termasuk China, Hong Kong, dan Taiwan, tutup untuk liburan Tahun Baru Imlek, saham perusahaan yang terdaftar di AS dari China mengalami lonjakan 4,3%. Sementara itu, Presiden Donald Trump mengancam untuk mengenakan tarif 25% pada impor dari Meksiko dan Kanada, yang menyebabkan mata uang kedua negara tersebut melemah.
Ekonomi AS menunjukkan pertumbuhan yang solid di akhir tahun 2024, didorong oleh peningkatan pengeluaran konsumen, terutama dalam penjualan kendaraan. Data yang akan dirilis pada hari Jumat diharapkan menunjukkan inflasi yang masih tinggi, meskipun Federal Reserve berencana untuk tetap sabar dalam kebijakan suku bunga. Secara keseluruhan, para ekonom percaya bahwa pertumbuhan ekonomi yang kuat akan mendukung pasar saham dan keuntungan perusahaan di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang mempengaruhi kenaikan saham di Asia?A
Kenaikan saham di Asia dipengaruhi oleh hasil positif dari saham Apple Inc di Wall Street.Q
Siapa yang mengancam untuk memberlakukan tarif pada impor dari Meksiko dan Kanada?A
Donald Trump mengancam untuk memberlakukan tarif 25% pada impor dari Meksiko dan Kanada.Q
Apa yang diharapkan dari indeks PCE yang akan dirilis?A
Indeks PCE yang akan dirilis diharapkan menunjukkan sedikit percepatan dalam kenaikan harga.Q
Bagaimana kondisi ekonomi AS menjelang tahun 2025?A
Kondisi ekonomi AS menunjukkan pertumbuhan yang solid dengan pengeluaran konsumen yang meningkat.Q
Apa dampak dari keputusan Federal Reserve terhadap pasar?A
Keputusan Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga dapat mempengaruhi stabilitas pasar dan inflasi.