Courtesy of SCMP
Baru-baru ini, sebuah perusahaan rintisan dari Tiongkok bernama DeepSeek membuat gelombang kejutan di pasar teknologi global, yang membuat beberapa perusahaan teknologi besar di Amerika Serikat merasa khawatir. Dalam sebuah pertemuan di Washington, Melanie Hart dari Atlantic Council menyarankan agar AS menarik para insinyur terbaik dari Tiongkok untuk bekerja di negara mereka. Dia berpendapat bahwa jika insinyur yang menciptakan model AI DeepSeek bekerja di AS, itu akan lebih menguntungkan bagi negara tersebut.
Hart juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan yang aman bagi mahasiswa Tiongkok di AS agar mereka tidak merasa terancam. Hal ini muncul di tengah perdebatan di Washington tentang cara mempertahankan talenta terbaik sambil melindungi hak kekayaan intelektual dan keamanan nasional. Selain itu, semakin banyak ilmuwan Tiongkok yang kembali ke tanah air mereka karena kekhawatiran akan diskriminasi rasial dan peluang yang semakin berkembang di sektor teknologi Tiongkok.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas dalam hearing Senat AS terkait DeepSeek?A
Hearing Senat AS membahas tentang pentingnya menarik insinyur Tiongkok untuk bersaing dalam teknologi, terutama setelah kemunculan DeepSeek.Q
Siapa Melanie Hart dan apa pendapatnya tentang insinyur Tiongkok?A
Melanie Hart adalah analis di Atlantic Council yang berpendapat bahwa AS seharusnya menarik insinyur terbaik dari Tiongkok untuk meningkatkan daya saing.Q
Mengapa AS perlu menarik insinyur terbaik dari Tiongkok?A
AS perlu menarik insinyur terbaik dari Tiongkok untuk bersaing dengan kemajuan teknologi yang pesat di Tiongkok.Q
Apa dampak dari kebijakan keamanan nasional AS terhadap ilmuwan Tiongkok?A
Kebijakan keamanan nasional AS menyebabkan beberapa ilmuwan Tiongkok merasa tidak aman dan memilih untuk kembali ke Tiongkok.Q
Bagaimana perkembangan teknologi di Tiongkok mempengaruhi para ilmuwan yang bekerja di AS?A
Perkembangan teknologi di Tiongkok memberikan peluang yang lebih baik bagi ilmuwan, sehingga beberapa dari mereka memilih untuk kembali ke negara asal mereka.