Courtesy of Forbes
Laporan terbaru dari J.P. Morgan menunjukkan bahwa investasi di sektor biopharma dan medtech terus meningkat pada kuartal ketiga tahun 2024. Perusahaan biopharma berhasil mengumpulkan Rp 108.54 triliun ($6,6 miliar) , meskipun sedikit menurun dibandingkan tahun lalu, tetapi total investasi tahun ini diperkirakan mencapai Rp 455.53 triliun ($27,7 miliar) , lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Di sisi medtech, investasi mencapai Rp 83.87 triliun ($5,1 miliar) pada kuartal terakhir, dengan total investasi tahun ini diperkirakan mencapai Rp 353.57 triliun ($21,5 miliar) , meningkat hampir 30% dibandingkan tahun lalu.
Salah satu inovasi menarik datang dari Mario Danek, yang menciptakan perangkat untuk membantu perokok berhenti merokok. Perangkat ini, yang dinamakan Qnovia, telah mendapatkan investasi sebesar Rp 575.58 miliar ($35 juta) dan sedang menunggu persetujuan dari FDA untuk mulai dijual. Selain itu, ada juga berita tentang pengobatan baru untuk nyeri, penyakit jantung, dan infeksi saluran kemih yang telah mendapatkan persetujuan dari FDA, serta model baru untuk membekukan sel telur yang membantu wanita muda untuk merencanakan kehamilan di masa depan.