Courtesy of Forbes
Peneliti keamanan baru-baru ini mengungkapkan dua kerentanan serius yang dapat memungkinkan pencurian data sensitif dari browser web di perangkat Apple, seperti Mac, iPhone, dan iPad. Kerentanan ini dapat dieksploitasi oleh peretas tanpa perlu akses fisik ke perangkat, dan mempengaruhi perangkat yang dirilis sejak 2021. Peneliti dari Georgia Institute of Technology dan Ruhr University Bochum menjelaskan bahwa serangan ini, yang dikenal sebagai FLOP dan SLAP, memanfaatkan kelemahan dalam eksekusi spekulatif prosesor untuk membaca data sensitif dari browser seperti Chrome dan Safari.
Meskipun Apple telah mengonfirmasi bahwa mereka berencana untuk mengatasi masalah ini dalam pembaruan keamanan mendatang, saat ini belum ada perbaikan yang tersedia. Peneliti menyatakan bahwa ada langkah-langkah perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat diambil untuk melindungi data, tetapi serangan FLOP dan SLAP dapat mengabaikan perlindungan tersebut. Apple juga menyatakan bahwa mereka tidak percaya masalah ini menimbulkan risiko langsung bagi pengguna mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan oleh para peneliti keamanan mengenai kerentanan baru ini?A
Para peneliti keamanan mengungkapkan dua kerentanan baru yang dapat memungkinkan pencurian data sensitif dari browser web di perangkat Apple.Q
Apa nama serangan yang dapat mengeksploitasi kerentanan pada perangkat Apple?A
Nama serangan tersebut adalah FLOP dan SLAP.Q
Siapa saja peneliti yang terlibat dalam penelitian ini?A
Peneliti yang terlibat dalam penelitian ini adalah Jason Kim, Jalen Chuang, Daniel Genkin, dan Yuval Yarom.Q
Apa dampak dari serangan FLOP dan SLAP terhadap pengguna perangkat Apple?A
Serangan FLOP dan SLAP dapat memungkinkan halaman penyerang membaca data sensitif dari halaman web yang dilindungi login.Q
Apa yang dikatakan perwakilan Apple mengenai kerentanan ini?A
Perwakilan Apple menyatakan bahwa mereka berencana untuk mengatasi masalah ini dalam pembaruan keamanan yang akan datang.