Courtesy of YahooFinance
Inflasi di Jepang mencapai 3% untuk pertama kalinya dalam 16 bulan, menunjukkan adanya peningkatan harga yang berkelanjutan. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh biaya energi yang lebih tinggi, setelah pemerintah menghapus subsidi gas dan listrik. Data ini dirilis menjelang keputusan Bank of Japan (BOJ) untuk menaikkan suku bunga untuk ketiga kalinya di bawah Gubernur Kazuo Ueda. Kenaikan harga ini juga terlihat di Tokyo, di mana harga energi naik 10,1% pada bulan Desember.
Banyak ekonom memperkirakan bahwa BOJ akan menaikkan suku bunga pada pertemuan mereka, dan survei menunjukkan sekitar tiga perempat ekonom mendukung langkah tersebut. BOJ juga akan merilis laporan proyeksi ekonomi kuartalan yang diperkirakan akan memperbarui perkiraan inflasi mereka. Sebelumnya, BOJ memprediksi inflasi tanpa memperhitungkan makanan segar dan energi akan naik 2% untuk tahun fiskal ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan inflasi di Jepang baru-baru ini?A
Inflasi di Jepang mencapai 3% untuk pertama kalinya dalam 16 bulan.Q
Siapa yang memimpin Bank of Japan saat ini?A
Kazuo Ueda adalah orang yang memimpin Bank of Japan saat ini.Q
Apa yang dilaporkan oleh Kementerian Dalam Negeri Jepang tentang harga konsumen?A
Kementerian Dalam Negeri Jepang melaporkan bahwa harga konsumen naik 3% pada bulan Desember.Q
Mengapa ada spekulasi tentang kenaikan suku bunga di Jepang?A
Ada spekulasi tentang kenaikan suku bunga karena data inflasi yang kuat dan proyeksi kenaikan upah.Q
Apa yang diharapkan dari laporan ekonomi kuartalan Bank of Japan?A
Diharapkan bahwa laporan ekonomi kuartalan Bank of Japan akan memperbarui proyeksi inflasi untuk tahun fiskal ini dan tahun berikutnya.