Courtesy of InterestingEngineering
Tahun lalu, para ilmuwan yang mempelajari laut dalam menemukan fenomena yang disebut "oksigen gelap." Penemuan ini menantang pemahaman lama bahwa oksigen hanya dihasilkan melalui fotosintesis yang memerlukan sinar matahari. Penelitian baru ini didukung oleh dana sebesar £2 juta dari The Nippon Foundation, yang akan mengirim sensor khusus ke kedalaman laut untuk mempelajari lebih lanjut tentang oksigen gelap. Penemuan ini bisa memberikan wawasan tentang kondisi Bumi di masa lalu dan memperluas pemahaman kita tentang kemungkinan kehidupan di planet lain.
Penelitian ini akan dimulai di Samudera Pasifik dan menggunakan kendaraan bawah air yang canggih untuk menjelajahi kedalaman hingga 11.000 meter. Para ilmuwan ingin mengetahui apakah oksigen gelap juga dapat diproduksi di lokasi laut dalam lainnya dan bagaimana hal ini berhubungan dengan kehidupan mikroba di laut dalam serta dampak perubahan iklim. Proyek ini diharapkan dapat memberikan informasi penting tentang ekosistem laut dalam yang masih banyak yang belum diketahui.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan tentang oksigen gelap?A
Para ilmuwan menemukan bahwa oksigen dapat diproduksi tanpa fotosintesis, melalui batuan logam di dasar laut.Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang oksigen gelap?A
Penelitian tentang oksigen gelap dipimpin oleh Andrew Sweetman dari Scottish Association for Marine Science (SAMS).Q
Apa tujuan dari penelitian yang didanai oleh The Nippon Foundation?A
Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki produksi oksigen gelap dan dampaknya terhadap ekosistem laut dalam.Q
Mengapa oksigen gelap penting untuk pemahaman kehidupan di planet lain?A
Oksigen gelap penting karena dapat mengubah cara kita memahami kemungkinan kehidupan di planet lain yang tidak memiliki sinar matahari.Q
Apa yang akan dilakukan kendaraan bawah air dalam penelitian ini?A
Kendaraan bawah air akan digunakan untuk mengumpulkan data di kedalaman ekstrem, hingga 11.000 meter, untuk penelitian oksigen gelap.