Rangkuman Berita: Pasar Beli Sekarang Bayar Nanti di Inggris Berkembang Pesat Menjelang Tahun yang Menantang

Di Inggris, semakin banyak orang menggunakan layanan "beli sekarang, bayar nanti" (BNPL) untuk mendukung gaya hidup mereka, seperti membeli iPhone, sepatu Adidas, dan makanan dari Uber Eats. Layanan ini memungkinkan konsumen membayar secara cicilan tanpa bunga atau pemeriksaan kredit, dan telah menarik perhatian banyak perusahaan fintech. Aktivitas BNPL di Inggris meningkat hampir 20% tahun lalu, mencapai sekitar £27 miliar, dan kini menyumbang 7,7% dari total pasar e-commerce di negara tersebut. Meskipun banyak perusahaan besar seperti Klarna dan PayPal terlibat, pasar ini juga menghadapi tantangan karena kondisi ekonomi yang sulit dan persaingan yang ketat. Namun, dengan pertumbuhan ini, pemerintah Inggris mulai merumuskan regulasi untuk melindungi konsumen dari utang yang tidak terkelola. Rencana baru ini akan mewajibkan perusahaan BNPL untuk melakukan pemeriksaan kemampuan bayar yang sama seperti pemberi pinjaman tradisional. Meskipun regulasi ini bertujuan untuk memberikan perlindungan lebih, ada kekhawatiran bahwa prosesnya bisa membuat pengalaman berbelanja menjadi lebih rumit bagi konsumen. Beberapa perusahaan kecil mungkin tidak dapat bertahan dengan perubahan ini, sementara perusahaan besar harus beradaptasi dengan biaya tambahan yang muncul akibat regulasi baru.