Courtesy of TechCrunch
Peretas dari China dilaporkan telah berhasil masuk ke kantor penting di Departemen Keuangan AS yang bertugas meninjau investasi asing dan transaksi yang dapat mengancam keamanan nasional AS. Mereka menargetkan Komite Investasi Asing di Amerika Serikat (CFIUS), yang memiliki wewenang untuk menyetujui atau menolak kesepakatan yang berisiko terhadap keamanan nasional. Para peretas ini menggunakan kunci yang dicuri dari vendor keamanan BeyondTrust untuk mengakses workstation dan dokumen di jaringan yang tidak terklasifikasi. Selain itu, mereka juga berhasil membobol kantor yang mengatur sanksi keuangan internasional, yaitu Kantor Pengendalian Aset Asing (OFAC).
Kelompok peretas yang dikenal sebagai Silk Typhoon, yang didukung oleh China, telah terlibat dalam serangkaian serangan siber yang bertujuan mencuri informasi. Serangan ini termasuk penargetan komunikasi pribadi pejabat pemerintah AS dan penempatan malware berbahaya di infrastruktur kritis AS. Meskipun banyak laporan mengenai serangan ini, pemerintah China membantah semua tuduhan tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Departemen Keuangan AS?A
Departemen Keuangan AS mengalami peretasan yang melibatkan akses tidak sah ke jaringan mereka.Q
Siapa yang melakukan peretasan terhadap CFIUS?A
Peretasan terhadap CFIUS dilakukan oleh hacker Tiongkok yang dikenal sebagai Silk Typhoon.Q
Apa itu Silk Typhoon?A
Silk Typhoon adalah kelompok hacker yang didukung oleh Tiongkok dan terlibat dalam operasi peretasan untuk mencuri informasi.Q
Apa peran OFAC dalam konteks artikel ini?A
OFAC bertanggung jawab untuk menerapkan sanksi ekonomi dan perdagangan, dan juga menjadi target dalam peretasan ini.Q
Apa yang dilakukan CISA terkait insiden ini?A
CISA menyatakan bahwa tidak ada indikasi bahwa hacker berhasil masuk ke departemen pemerintah AS lainnya dalam kampanye ini.