Rangkuman berita: Nvidia mengungkapkan Proyek Digits untuk mendukung superkomputer AI pribadi di CES 2025.

Pendiri dan CEO Nvidia, Jensen Huang, memberikan pidato yang menarik di CES 2025, di mana ia membahas berbagai hal, termasuk GPU terbaru dari Nvidia, rencana untuk inovasi di bidang robotika dan otomotif, serta peluncuran model dunia AI mereka. Salah satu pengumuman penting yang ia sampaikan adalah Project Digits, di mana Nvidia telah mengecilkan platform perangkat keras Grace Blackwell agar dapat digunakan dalam perangkat konsumen. Ini bertujuan untuk membuat chip yang ditujukan untuk penelitian dan ilmu data lebih mudah diakses oleh siswa dan peneliti.

Meskipun chip ini lebih terjangkau, harganya tetap sekitar Rp 49.34 juta ($3,000) dan direncanakan akan diluncurkan pada bulan Mei melalui "mitra teratas." Meskipun Nvidia belum memberikan rincian lebih lanjut, langkah ini dianggap sebagai kemajuan yang baik dalam menyediakan kekuatan pemrosesan yang lebih tinggi bagi kalangan akademis.

Pertanyaan Terkait

Siapa yang memberikan presentasi di CES 2025?

Jensen Huang, pendiri dan CEO Nvidia, memberikan presentasi di CES 2025.

Apa yang dijelaskan oleh Jensen Huang dalam presentasinya?

Jensen Huang menjelaskan tentang GPU baru, inovasi dalam robotika dan otomotif, serta model dunia AI dari Nvidia.

Apa itu Project Digits?

Project Digits adalah inisiatif untuk membuat platform perangkat keras Grace Blackwell lebih kecil dan terjangkau bagi pelajar dan peneliti.

Kapan Nvidia berencana meluncurkan produk baru ini?

Nvidia berencana meluncurkan produk baru ini pada bulan Mei.

Apa tujuan dari pengembangan Grace Blackwell?

Tujuan dari pengembangan Grace Blackwell adalah untuk meningkatkan aksesibilitas teknologi canggih dalam penelitian dan ilmu data.

Rangkuman Berita: Nvidia mengungkapkan Proyek Digits untuk mendukung superkomputer AI pribadi di CES 2025.

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa