Courtesy of Reuters
AT&T baru saja mengumumkan kesepakatan senilai Rp 16.45 triliun ($1 miliar) dengan perusahaan Corning untuk membeli kabel serat dan solusi konektivitas. Langkah ini diambil oleh AT&T untuk memperluas layanan internet cepatnya di seluruh Amerika Serikat, terutama saat pasar telekomunikasi mengalami perlambatan. AT&T berencana menawarkan paket yang menggabungkan internet serat cepat dengan layanan telepon tanpa kabel, memberikan diskon kepada pelanggan yang memilih paket tersebut.
Meskipun AT&T mencatat 28,3 juta lokasi potensial untuk layanan seratnya, perusahaan ini hanya berhasil menambah 226.000 pelanggan baru dalam kuartal ketiga, yang lebih sedikit dari target awal sebanyak 257.860 pelanggan. Penurunan ini disebabkan oleh penghentian kerja yang terjadi di wilayah tenggara, yang berdampak pada pemasangan jaringan serat. AT&T berharap kesepakatan dengan Corning dapat membantu meningkatkan ekspansi jaringan dan mengurangi biaya pemasangan.