Courtesy of YahooFinance
Pasar saham di AS mengalami penurunan setelah data ekonomi terbaru menunjukkan bahwa tekanan inflasi masih ada, yang membuat investor ragu bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga sebelum bulan Juli. Indeks S&P 500 turun 0,9%, sementara Nasdaq 100 dan Dow Jones juga mengalami penurunan. Kenaikan imbal hasil obligasi 10 tahun menjadi 4,69% menambah kekhawatiran, karena hal ini dapat mempengaruhi biaya pinjaman bagi perusahaan. Beberapa analis memperkirakan bahwa Federal Reserve mungkin akan lebih berhati-hati dalam menurunkan suku bunga di masa depan.
Di sisi lain, ada beberapa berita perusahaan penting, seperti Meta yang akan menghentikan pemeriksaan fakta pihak ketiga di platform media sosialnya, dan Uber yang bekerja sama dengan Nvidia untuk mengembangkan teknologi mengemudi otonom. Selain itu, Johnson & Johnson melaporkan bahwa terapi kombinasi mereka untuk kanker paru-paru lebih efektif dibandingkan dengan obat lain yang terkenal. Meskipun ada tantangan di pasar, beberapa analis tetap optimis bahwa pertumbuhan ekonomi AS akan tetap stabil di sekitar 2% untuk tahun ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan saham baru-baru ini?A
Penurunan saham disebabkan oleh data ekonomi terbaru yang meningkatkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve tidak akan menurunkan suku bunga sebelum Juli.Q
Bagaimana Federal Reserve berencana untuk menangani suku bunga?A
Federal Reserve berencana untuk berhenti menurunkan suku bunga secara agresif dan mungkin akan melakukan jeda di antara pemotongan suku bunga pada tahun 2025.Q
Apa dampak dari kenaikan yield Treasury terhadap pasar saham?A
Kenaikan yield Treasury dapat menyebabkan biaya pinjaman yang lebih tinggi bagi perusahaan, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kinerja pasar saham.Q
Siapa yang mengalami penurunan saham setelah mencapai rekor tertinggi?A
Nvidia Corp. mengalami penurunan saham sebesar 4% setelah mencapai rekor tertinggi.Q
Apa yang diharapkan dari laporan pekerjaan mendatang?A
Laporan pekerjaan mendatang diharapkan dapat memberikan indikasi lebih lanjut tentang kesehatan ekonomi dan potensi perubahan kebijakan suku bunga.