Courtesy of SCMP
Sebuah pengobatan baru yang dikembangkan oleh peneliti dari Tiongkok untuk mengobati kanker mata langka telah mendapatkan status khusus di AS, yang akan mempermudah peralihan dari laboratorium ke klinik. Obat ini dikenal sebagai aptamer drug conjugate (ApDC) dan merupakan yang pertama di dunia yang mendapatkan penunjukan obat langka dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA). Penunjukan ini memberikan insentif seperti percepatan persetujuan dan potongan pajak untuk mendukung pengembangan obat tersebut.
Baca juga: Hutchmed Evaluasi Rantai Pasokan untuk Obat Kanker Darah di Tengah Perang Dagang AS-China
Obat ini dikembangkan oleh peneliti dari Institut Kedokteran Hangzhou dan Universitas Kedokteran Wenzhou. Dengan status ini, diharapkan pengobatan ini dapat memberikan harapan baru bagi pasien yang menderita uveal melanoma, jenis kanker mata yang mempengaruhi sekitar 2.500 orang di AS setiap tahunnya. Sayangnya, gejala awal penyakit ini seringkali tidak terlihat, sehingga banyak pasien baru terdiagnosis saat penyakit sudah dalam tahap lanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan obat aptamer drug conjugate (ApDC)?A
Obat aptamer drug conjugate (ApDC) adalah terapi berbasis gen yang dikembangkan untuk mengobati kanker mata yang langka.Q
Mengapa obat ini mendapatkan status orphan dari FDA?A
Obat ini mendapatkan status orphan dari FDA untuk mendukung pengembangan obat untuk penyakit langka dengan memberikan insentif seperti percepatan persetujuan dan pemotongan pajak.Q
Apa tujuan dari pengembangan obat ini?A
Tujuan dari pengembangan obat ini adalah untuk memberikan harapan baru bagi pasien yang menderita uveal melanoma.Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian obat ini?A
Penelitian obat ini melibatkan Hangzhou Institute of Medicine dan Wenzhou Medical University.Q
Apa dampak dari uveal melanoma bagi pasien?A
Uveal melanoma dapat mempengaruhi sekitar 2.500 orang di AS setiap tahun dan sering tidak terdiagnosis hingga mencapai tahap lanjut.