Courtesy of TechCrunch
Sebuah Tesla Cybertruck meledak dan terbakar di dekat Trump International Hotel di Las Vegas pada Rabu pagi, mengakibatkan satu orang tewas dan beberapa lainnya terluka. Menurut pihak kepolisian Las Vegas, tujuh orang mengalami cedera ringan. Cybertruck tersebut disewa dari perusahaan penyewaan mobil Turo di Colorado dan dibawa ke Las Vegas. Di dalam kendaraan ditemukan kaleng bensin dan mortir kembang api besar. Pihak kepolisian sedang menyelidiki identitas penyewa dan mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai kejadian tersebut.
CEO Tesla, Elon Musk, menyatakan bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh kembang api besar dan/atau bom yang dibawa di dalam Cybertruck, bukan karena masalah pada kendaraan itu sendiri. Dia juga berterima kasih kepada pihak kepolisian atas kerjasama dalam penyelidikan. Meskipun ada kejadian tragis ini, pihak berwenang menyatakan bahwa tidak ada ancaman lebih lanjut bagi masyarakat Las Vegas. Penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan keamanan dan mencari tahu lebih banyak tentang kejadian tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Tesla Cybertruck di Las Vegas?A
Tesla Cybertruck meledak dan terbakar di luar Trump International Hotel Las Vegas, menyebabkan satu orang tewas dan beberapa lainnya terluka.Q
Siapa yang terlibat dalam insiden ledakan tersebut?A
Insiden ini melibatkan seorang pengemudi Cybertruck yang menyewa kendaraan tersebut melalui Turo dan mengemudikannya ke Las Vegas.Q
Apa yang ditemukan di dalam Cybertruck setelah ledakan?A
Di dalam Cybertruck ditemukan kanister bensin dan mortir kembang api besar.Q
Bagaimana tanggapan Elon Musk terhadap insiden ini?A
Elon Musk menyatakan bahwa tim Tesla sedang menyelidiki insiden tersebut dan mengonfirmasi bahwa ledakan tidak terkait dengan kendaraan itu sendiri.Q
Apa hubungan antara insiden di Las Vegas dan kejadian di New Orleans?A
Meskipun tidak ada hubungan langsung yang dinyatakan, pihak berwenang mengambil langkah-langkah keamanan tambahan setelah kejadian di New Orleans.