Courtesy of Forbes
Pada tanggal 26 Oktober, terjadi semburan solar besar dari matahari yang diperkirakan dapat menyebabkan badai geomagnetik G2 pada tanggal 27 Oktober. Hal ini berpotensi menghasilkan tampilan cahaya utara (aurora borealis) di negara bagian bagian utara AS. Namun, peristiwa ini tidak sekuat badai G5 yang terjadi sebelumnya, yang bisa dilihat sampai sejauh Arizona dan Florida. Aurora kali ini kemungkinan akan terlihat di negara bagian seperti Washington, Idaho, Montana, dan beberapa negara bagian lainnya yang lebih utara.
Para pengamat langit disarankan untuk memeriksa perkiraan dari NOAA tentang tampilan aurora. Aktivitas matahari saat ini sedang tinggi karena sudah memasuki periode solar maksimum, yang diperkirakan akan menyebabkan lebih banyak tampilan cahaya utara dalam setahun ke depan. Aurora borealis terbentuk ketika partikel bermuatan dari matahari bertabrakan dengan medan magnet Bumi, menciptakan cahaya berwarna hijau dan merah di langit. Jika berada di lokasi yang tepat, cahaya ini bisa sangat indah untuk dilihat.