Courtesy of YahooFinance
Dolar AS mengalami kenaikan yang signifikan pada hari Selasa, mencapai pertumbuhan tahunan terkuat dalam hampir satu dekade. Kenaikan ini didorong oleh ekonomi AS yang solid dan kebijakan pemotongan pajak serta tarif yang dijanjikan oleh Presiden terpilih Donald Trump, yang berpotensi menjaga suku bunga tetap tinggi. Indeks Dolar Bloomberg mencapai level tertinggi sejak November 2022, dengan kenaikan hampir 8% tahun ini, yang merupakan yang tertinggi sejak 2015. Para analis percaya bahwa tren kenaikan dolar ini bisa berlanjut hingga awal tahun depan, terutama karena pejabat Federal Reserve menunjukkan kehati-hatian dalam mengurangi suku bunga lebih lanjut.
Meskipun ada optimisme tentang kekuatan dolar, beberapa analis juga mengungkapkan keraguan mengenai seberapa jauh dolar dapat terus naik, mengingat besarnya kenaikan yang sudah terjadi. Banyak investor, termasuk hedge funds, telah meningkatkan taruhan mereka terhadap kenaikan dolar hingga mencapai sekitar Rp 490.06 triliun ($29,8 miliar) , yang merupakan posisi paling optimis terhadap mata uang AS sejak April. Namun, beberapa ahli memperkirakan bahwa momentum dolar mungkin akan melambat pada kuartal kedua tahun depan, seiring dengan kemungkinan Federal Reserve mulai mengurangi suku bunga.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penguatan dolar AS?A
Penguatan dolar AS disebabkan oleh ekonomi AS yang solid dan kebijakan pajak serta tarif dari Presiden terpilih Donald Trump.Q
Siapa yang menjadi Presiden terpilih AS dan apa kebijakannya?A
Presiden terpilih AS adalah Donald Trump, yang dikenal dengan kebijakan pajak dan tarif yang diperkirakan akan mendukung penguatan dolar AS.Q
Bagaimana Federal Reserve mempengaruhi nilai dolar?A
Federal Reserve mempengaruhi nilai dolar melalui keputusan suku bunga yang dapat mengubah ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter.Q
Apa pandangan TD Securities tentang prospek dolar AS?A
TD Securities memperkirakan bahwa banyak kebijakan awal Trump akan mendukung penguatan dolar di awal 2025.Q
Mengapa investor beralih ke dolar AS?A
Investor beralih ke dolar AS karena suku bunga yang lebih tinggi dan ekspektasi bahwa Federal Reserve tidak akan mengurangi suku bunga dengan cepat.