Courtesy of YahooFinance
Investasi asing langsung (FDI) di Arab Saudi mengalami penurunan sebesar 8% pada kuartal ketiga tahun 2024, mencapai 18 miliar riyal (sekitar 4,8 miliar dolar AS). Ini menunjukkan bahwa negara tersebut masih menghadapi tantangan dalam menarik investasi luar untuk mendukung rencana diversifikasi ekonominya. Meskipun Arab Saudi menargetkan untuk meningkatkan FDI menjadi 100 miliar dolar AS pada tahun 2030, inflow FDI saat ini hanya mencapai 14,5 miliar dolar AS dalam sembilan bulan pertama tahun ini, jauh di bawah target tahunan sebesar 29 miliar dolar AS.
Pemerintah Arab Saudi, yang dipimpin oleh Pangeran Mohammed Bin Salman, berusaha menarik lebih banyak investasi asing untuk membantu pelatihan tenaga kerja lokal dan mendorong pertumbuhan di sektor-sektor baru seperti teknologi dan eksplorasi mineral. Namun, ketidakpastian geopolitik dan harga minyak yang rendah menjadi faktor yang mempengaruhi keputusan investor. Meskipun ada tantangan, Menteri Investasi Khalid Al-Falih tetap optimis dan menyatakan bahwa indikator-indikator utama menunjukkan tren positif untuk masa depan investasi di Arab Saudi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan aliran investasi asing di Arab Saudi pada kuartal ketiga?A
Aliran investasi asing di Arab Saudi turun 8% kuartal-ke-kuartal menjadi 18 miliar riyal.Q
Siapa yang memimpin inisiatif Vision 2030 di Arab Saudi?A
Inisiatif Vision 2030 dipimpin oleh Crown Prince Mohammed Bin Salman.Q
Apa tujuan dari PIF di Arab Saudi?A
Tujuan PIF adalah untuk mendanai proyek besar dan mendiversifikasi ekonomi Arab Saudi.Q
Mengapa Arab Saudi mengalami defisit anggaran?A
Arab Saudi mengalami defisit anggaran karena harga minyak yang rendah dan pengeluaran yang tinggi.Q
Apa yang diharapkan oleh Arab Saudi terkait reformasi hukum investasi pada tahun 2025?A
Arab Saudi berharap reformasi hukum investasi pada tahun 2025 akan meningkatkan aliran investasi asing.