Ancaman Siber Teratas yang Harus Diwaspadai pada Tahun 2025
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Ancaman Siber Teratas yang Harus Diwaspadai pada Tahun 2025

Forbes
DariĀ Forbes
30 Desember 2024 pukul 15.36 WIB
117 dibaca
Share
Pada tahun 2025, setiap organisasi diperkirakan akan menghadapi pelanggaran siber besar, menurut Nimrod Kozlovski, CEO Cytactic. Dalam forum manajemen krisis siber yang diadakan di New York, para pemimpin industri berkumpul untuk membahas ancaman siber yang akan datang dan strategi untuk menghadapinya. Mereka menekankan pentingnya persiapan yang proaktif, seperti simulasi dan perencanaan strategis, untuk mengurangi dampak krisis. Tim Brown, seorang ahli keamanan siber, menyoroti bahwa setiap aspek pengembangan perangkat lunak harus diamankan untuk mencegah serangan yang semakin canggih.
Forum ini juga mengidentifikasi lima ancaman utama yang harus dihadapi organisasi, termasuk serangan yang didorong oleh konflik global, serangan yang dibantu AI, dan peningkatan profesionalisme pelaku kejahatan siber. Selain itu, ketergantungan pada rantai pasokan teknologi yang sama dapat menciptakan kerentanan yang besar. Para peserta forum sepakat bahwa ketahanan dan persiapan yang baik sangat penting untuk menghadapi krisis yang tidak terduga di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dinyatakan oleh Nimrod Kozlovski tentang ancaman siber di tahun 2025?
A
Nimrod Kozlovski menyatakan bahwa setiap organisasi akan menghadapi pelanggaran siber besar di tahun 2025.
Q
Apa tujuan dari forum manajemen krisis siber yang diadakan di Yale Club?
A
Tujuan dari forum tersebut adalah untuk mengidentifikasi ancaman siber yang paling mendesak dan mengeksplorasi bagaimana tantangan keamanan siber akan berkembang.
Q
Siapa Tim Brown dan apa kontribusinya dalam diskusi di forum tersebut?
A
Tim Brown adalah CISO dari SolarWinds yang berbagi pengalaman tentang manajemen krisis siber dan pentingnya persiapan proaktif.
Q
Apa saja lima ancaman utama yang harus dihadapi organisasi untuk tahun 2025?
A
Lima ancaman utama yang harus dihadapi organisasi adalah konflik global, serangan berbasis AI, profesionalisasi aktor ancaman, kerentanan monolitik, dan serangan pada infrastruktur fisik.
Q
Mengapa persiapan dan ketahanan dianggap penting dalam manajemen krisis siber?
A
Persiapan dan ketahanan penting karena membantu organisasi untuk siap menghadapi krisis yang tidak terduga dan meminimalkan dampak dari insiden siber.

Rangkuman Berita Serupa

Mengapa Kebanyakan Organisasi Kehilangan Makna Sebenarnya Dari Ketahanan SiberForbes
Teknologi
2 bulan lalu
99 dibaca
Mengapa Kebanyakan Organisasi Kehilangan Makna Sebenarnya Dari Ketahanan Siber
Lima Tren Dalam Serangan Siber yang Merusak untuk Tahun 2025Forbes
Teknologi
3 bulan lalu
141 dibaca
Lima Tren Dalam Serangan Siber yang Merusak untuk Tahun 2025
Prioritas Keamanan Siber untuk 2025: Apa yang Harus Diperhatikan oleh Para PemimpinForbes
Teknologi
3 bulan lalu
82 dibaca
Prioritas Keamanan Siber untuk 2025: Apa yang Harus Diperhatikan oleh Para Pemimpin
Strategi Keamanan Siber Hanya Sebaik FondasinyaForbes
Teknologi
3 bulan lalu
42 dibaca
Strategi Keamanan Siber Hanya Sebaik Fondasinya
Tren dan Prioritas Keamanan Siber yang Perlu Diperhatikan untuk 2025Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
53 dibaca
Tren dan Prioritas Keamanan Siber yang Perlu Diperhatikan untuk 2025
Keamanan Siber di 2025: Peran CISO yang Berkembang, Regulasi Baru, dan LainnyaForbes
Teknologi
4 bulan lalu
51 dibaca
Keamanan Siber di 2025: Peran CISO yang Berkembang, Regulasi Baru, dan Lainnya