Tiga Tantangan yang Menghambat Implementasi AI di Sektor Keuangan
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Tiga Tantangan yang Menghambat Implementasi AI di Sektor Keuangan

Forbes
Dari Forbes
26 Desember 2024 pukul 13.30 WIB
113 dibaca
Share
Erum Manzoor adalah Wakil Presiden Senior di Citigroup yang membahas bagaimana kecerdasan buatan (AI) mengubah dunia keuangan. Menurut laporan Citi, AI dapat meningkatkan keuntungan industri perbankan global hingga Rp 32.89 quadriliun ($2 triliun) pada tahun 2028. Namun, banyak perusahaan menghadapi tantangan besar dalam mengintegrasikan AI karena regulasi yang ketat, sistem lama yang sulit diperbarui, dan masalah dalam mengakses data pelanggan. Di Eropa, misalnya, ada denda besar bagi perusahaan yang salah mengelola data konsumen, dan aplikasi AI di sektor keuangan dianggap berisiko tinggi, yang memerlukan lebih banyak pengawasan dan kepatuhan.
Selain itu, banyak bank dan perusahaan keuangan lainnya masih menggunakan sistem lama yang tidak cocok untuk kebutuhan AI, sehingga sulit untuk memanfaatkan teknologi ini secara maksimal. Meskipun ada upaya untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dengan AI, banyak konsumen masih merasa bahwa manusia lebih memahami kebutuhan mereka. Selain itu, ada kekurangan tenaga kerja terampil di industri ini, yang membuat pengembangan solusi AI menjadi lebih sulit. Oleh karena itu, meskipun AI memiliki potensi besar untuk mengubah keuangan, banyak institusi masih kesulitan untuk mengimplementasikannya secara efektif.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Erum Manzoor dan apa posisinya di Citigroup?
A
Erum Manzoor adalah Wakil Presiden Senior—Teknologi Kekayaan Global di Citigroup.
Q
Apa dampak AI terhadap industri keuangan menurut laporan Citi?
A
Menurut laporan Citi, AI dapat meningkatkan keuntungan industri perbankan global hingga $2 triliun pada tahun 2028.
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi lembaga keuangan dalam mengintegrasikan AI?
A
Tantangan utama termasuk regulasi yang ketat, sistem warisan yang rumit, dan kebutuhan untuk solusi yang siap digunakan oleh pelanggan.
Q
Mengapa transparansi penting dalam aplikasi AI di sektor keuangan?
A
Transparansi penting untuk memastikan keputusan yang diambil oleh AI tidak membingungkan dan dapat dipahami oleh pengguna.
Q
Apa yang perlu dilakukan lembaga keuangan untuk memanfaatkan potensi AI secara maksimal?
A
Lembaga keuangan perlu melakukan perubahan struktural dan strategis, termasuk harmonisasi regulasi dan penggantian sistem warisan secara bertahap.

Rangkuman Berita Serupa

Bagaimana Teknologi Merevolusi Proses Keuangan dan Memberdayakan Pemimpin BisnisForbes
Bisnis
2 bulan lalu
30 dibaca
Bagaimana Teknologi Merevolusi Proses Keuangan dan Memberdayakan Pemimpin Bisnis
AI dalam Pemberian Pinjaman - Teknologi Tersembunyi yang Memperbaiki Pengalaman Perbankan AndaForbes
Finansial
2 bulan lalu
40 dibaca
AI dalam Pemberian Pinjaman - Teknologi Tersembunyi yang Memperbaiki Pengalaman Perbankan Anda
Benar atau Salah? 5 Persepsi Tentang Adopsi AIForbes
Teknologi
2 bulan lalu
47 dibaca
Benar atau Salah? 5 Persepsi Tentang Adopsi AI
AI dalam Layanan Keuangan: 5 Langkah untuk Sukses AdopsiForbes
Finansial
3 bulan lalu
37 dibaca
AI dalam Layanan Keuangan: 5 Langkah untuk Sukses Adopsi
Peluang dan Tantangan dalam Memanfaatkan AI dan ML untuk Manajemen Risiko KeuanganForbes
Teknologi
3 bulan lalu
130 dibaca
Peluang dan Tantangan dalam Memanfaatkan AI dan ML untuk Manajemen Risiko Keuangan
AI dalam Pembayaran: Peluang, Tantangan, dan Praktik TerbaikForbes
Teknologi
3 bulan lalu
38 dibaca
AI dalam Pembayaran: Peluang, Tantangan, dan Praktik Terbaik
AI Generatif: Mendorong Transformasi Besar Berikutnya Dalam Industri KeuanganForbes
Teknologi
3 bulan lalu
79 dibaca
AI Generatif: Mendorong Transformasi Besar Berikutnya Dalam Industri Keuangan