Courtesy of YahooFinance
Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato, mengungkapkan kekhawatirannya tentang pergerakan nilai yen yang lemah dan mengatakan bahwa pemerintah akan mengambil tindakan jika terjadi pergerakan yang berlebihan. Yen mengalami tekanan setelah keputusan Bank of Japan untuk tidak mengubah suku bunga dan komentar dari Gubernur Kazuo Ueda yang menunjukkan kemungkinan kenaikan suku bunga yang lebih lambat dari yang diharapkan. Kato juga mencatat bahwa perbedaan suku bunga antara Jepang dan AS akan mempengaruhi nilai yen.
Sejak bulan Juli, pemerintah Jepang telah menghabiskan hampir Rp 1.64 quadriliun ($100 miliar) untuk mendukung nilai yen, tetapi mereka belum melakukan intervensi di pasar baru-baru ini. Kato menekankan pentingnya komunikasi dengan pemerintah asing, termasuk pemerintahan AS yang baru, untuk membahas masalah nilai tukar dan kebijakan ekonomi secara umum. Beberapa analis memperkirakan yen mungkin akan melemah lebih lanjut, terutama menjelang liburan akhir tahun ketika likuiditas pasar rendah.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Menteri Keuangan Jepang tentang pergerakan yen?A
Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato, menyatakan bahwa pemerintah akan mengambil tindakan jika ada pergerakan nilai tukar yen yang berlebihan.Q
Siapa yang mengeluarkan pernyataan mengenai intervensi pasar?A
Katsunobu Kato mengeluarkan pernyataan mengenai kemungkinan intervensi pasar untuk menstabilkan yen.Q
Apa yang mempengaruhi nilai tukar yen baru-baru ini?A
Nilai tukar yen dipengaruhi oleh perbedaan suku bunga antara AS dan Jepang serta keputusan Bank of Japan.Q
Apa yang dilakukan Bank of Japan terkait suku bunga?A
Bank of Japan mempertahankan suku bunga dan menunjukkan kemungkinan kenaikan suku bunga yang lebih lambat dari yang diharapkan.Q
Mengapa likuiditas rendah dapat mempengaruhi kebijakan Jepang?A
Likuiditas rendah dapat memberikan kesempatan bagi pembuat kebijakan Jepang untuk mempengaruhi nilai tukar yen dengan lebih besar jika mereka melakukan intervensi.