Courtesy of YahooFinance
Pada hari Rabu, para investor di Asia merasa cemas menjelang keputusan suku bunga dari Federal Reserve (Fed) dan Bank of Japan (BOJ). Sebelumnya, pasar saham global mengalami penurunan yang signifikan, dengan Wall Street mencatat kerugian besar dan dolar AS tetap kuat. Suku bunga di Thailand dan Indonesia diperkirakan akan tetap pada level 2,25% dan 6,00%, sementara pasar juga memperhatikan kemungkinan penurunan suku bunga oleh Fed sebesar 0,25% pada hari yang sama.
Kondisi ini membuat pasar Asia tampak lesu, dengan mata uang seperti rupee India dan baht Thailand mengalami tekanan. Meskipun ada harapan untuk aktivitas merger antara perusahaan otomotif Jepang, Nissan dan Honda, saham Jepang diperkirakan akan dibuka dengan penurunan. Semua ini menunjukkan bahwa hari Rabu akan menjadi hari yang penuh ketidakpastian bagi aset berisiko di Asia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diharapkan dari keputusan suku bunga Federal Reserve?A
Diharapkan Federal Reserve akan memotong suku bunga sebesar 25 basis poin.Q
Bagaimana pasar Asia bereaksi menjelang keputusan suku bunga Bank of Japan?A
Pasar Asia diperkirakan akan mengalami suasana hati yang hati-hati dan cenderung negatif.Q
Apa dampak dari angka penjualan ritel AS yang kuat terhadap ekspektasi suku bunga?A
Angka penjualan ritel yang kuat tidak mengubah ekspektasi pasar akan pemotongan suku bunga.Q
Mengapa nilai tukar mata uang Asia mengalami tekanan?A
Mata uang Asia mengalami tekanan karena kekuatan dolar dan keputusan suku bunga yang akan datang.Q
Apa yang dapat mempengaruhi pasar saham Jepang terkait dengan Nissan dan Honda?A
Berita tentang pembicaraan merger antara Nissan dan Honda dapat memberikan dorongan positif bagi pasar saham Jepang.