Courtesy of TechCrunch
Perusahaan startup energi fusion, Focused Energy, telah menandatangani kesepakatan untuk membeli dua laser terkuat di dunia yang akan dipasang di fasilitas baru mereka di San Francisco Bay Area dalam dua tahun ke depan. Laser ini mampu mengirimkan lebih dari satu kilojoule energi ke target dan harganya hampir mencapai Rp 657.80 miliar ($40 juta) . Fokus dari teknologi yang mereka gunakan adalah inertial confinement, di mana beberapa sinar laser bertemu untuk mengompresi pelet bahan bakar sehingga isinya dapat menyatu dan melepaskan energi. Meskipun teknik ini telah membuktikan bahwa energi fusion positif mungkin, masih ada banyak tantangan yang harus diatasi.
Laser baru ini akan mampu menembak sekitar sekali per menit, dan saat ini, Focused Energy sedang mengembangkan sistem pendukungnya. Mereka berencana untuk membangun pembangkit listrik fusion komersial yang memerlukan ribuan laser, yang akan membutuhkan peningkatan kapasitas produksi di seluruh dunia. Tantangan utama bagi Focused Energy adalah membangun semua ini dengan cukup cepat, dengan target untuk mulai beroperasi pada tahun 2035.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Focused Energy?A
Focused Energy adalah startup yang mengembangkan energi fusi melalui teknik inertial confinement.Q
Mengapa laser yang dibeli Focused Energy penting?A
Laser yang dibeli Focused Energy penting karena mereka adalah beberapa laser dengan daya tertinggi yang ada di tangan perusahaan swasta dan akan digunakan untuk penelitian fusi.Q
Apa tantangan utama yang dihadapi Focused Energy?A
Tantangan utama yang dihadapi Focused Energy adalah membangun teknologi dengan cukup cepat untuk memenuhi target mereka pada tahun 2035.Q
Siapa yang memproduksi laser untuk Focused Energy?A
Laser untuk Focused Energy diproduksi oleh Amplitude Laser, perusahaan spesialis laser asal Prancis.Q
Apa yang dicapai oleh National Ignition Facility?A
National Ignition Facility telah mencapai terobosan energi fusi positif dan menjadi pusat penelitian fusi nuklir di AS.