Sperma tahan radiasi: Bagaimana sperma tikus luar angkasa dapat membantu manusia berkembang di Bulan dan Mars
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Sperma tahan radiasi: Bagaimana sperma tikus luar angkasa dapat membantu manusia berkembang di Bulan dan Mars

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
17 Desember 2024 pukul 01.30 WIB
117 dibaca
Share
Para ilmuwan sedang mencari cara untuk memastikan kehidupan dapat bertahan di luar Bumi, terutama dalam kondisi keras di luar angkasa. Salah satu penelitian yang menarik adalah eksperimen yang dilakukan oleh profesor Teruhiko Wakayama dari Universitas Yamanashi di Jepang, yang menggunakan sperma tikus yang dikeringkan beku. Penelitian ini menunjukkan bahwa sperma tersebut dapat bertahan dari radiasi luar angkasa dan tetap dapat menghasilkan keturunan yang sehat setelah dihidratasi. Ini penting untuk rencana jangka panjang manusia dalam menjelajahi dan mungkin mengkolonisasi planet lain, seperti Bulan atau Mars.
Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk memahami bagaimana reproduksi mamalia dapat berlangsung di luar angkasa, yang bisa membantu dalam pengiriman hewan ke planet lain untuk makanan atau teman. Meskipun ada banyak tantangan, seperti radiasi yang tinggi, eksperimen ini memberikan harapan bahwa kehidupan dapat bertahan di luar Bumi. Jika berhasil, penelitian ini bisa menjadi langkah awal untuk memastikan kelangsungan hidup manusia di lingkungan yang ekstrem.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tantangan utama untuk kelangsungan hidup manusia di luar Bumi?
A
Tantangan utama termasuk menemukan udara yang dapat dihirup dan melindungi dari radiasi kosmik.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang sperma tikus beku-kering?
A
Penelitian dipimpin oleh Teruhiko Wakayama, seorang profesor di Universitas Yamanashi, Jepang.
Q
Apa yang ditemukan dalam penelitian sperma tikus di ISS?
A
Penelitian menunjukkan bahwa sperma tikus yang disimpan di ISS selama hampir enam tahun dapat menghasilkan keturunan yang sehat.
Q
Mengapa lava tubes bulan dianggap ideal untuk pengawetan genetik?
A
Lava tubes bulan memiliki suhu rendah dan perlindungan dari radiasi, menjadikannya lokasi yang ideal untuk biobank.
Q
Apa implikasi dari penelitian reproduksi di luar angkasa bagi manusia?
A
Penelitian ini dapat membantu memahami cara membawa hewan ke planet lain untuk makanan atau teman.

Rangkuman Berita Serupa

Protein tardigrada mungkin dapat membantu manusia bertahan dari radiasi nuklir dan membantu pasien kanker.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
104 dibaca
Protein tardigrada mungkin dapat membantu manusia bertahan dari radiasi nuklir dan membantu pasien kanker.
Para ilmuwan menggunakan rekayasa genetik untuk menciptakan tikus dengan dua orang tua jantan.Reuters
Sains
2 bulan lalu
56 dibaca
Para ilmuwan menggunakan rekayasa genetik untuk menciptakan tikus dengan dua orang tua jantan.
Tikus dengan 2 ayah mencapai usia dewasa, mendefinisikan ulang reproduksi dalam sebuah tonggak ilmiah.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
90 dibaca
Tikus dengan 2 ayah mencapai usia dewasa, mendefinisikan ulang reproduksi dalam sebuah tonggak ilmiah.
Untuk pertama kalinya, oksigen dan bahan bakar roket yang dibuat menggunakan fotosintesis buatan di luar angkasa.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
62 dibaca
Untuk pertama kalinya, oksigen dan bahan bakar roket yang dibuat menggunakan fotosintesis buatan di luar angkasa.
‘Ketika Bintang-Bintang Mengobrol’: 12 Fakta Menarik Tentang Ruang Angkasa Berdasarkan K-DramaForbes
Sains
3 bulan lalu
104 dibaca
‘Ketika Bintang-Bintang Mengobrol’: 12 Fakta Menarik Tentang Ruang Angkasa Berdasarkan K-Drama
Pabrik luar angkasa semakin mendekati kenyataan seiring dengan munculnya teknologi pencetakan 3D yang menjanjikan.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
69 dibaca
Pabrik luar angkasa semakin mendekati kenyataan seiring dengan munculnya teknologi pencetakan 3D yang menjanjikan.
Fasilitas kriopreservasi pertama di dunia dapat membuka kunci keabadian, menunda kematian.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
116 dibaca
Fasilitas kriopreservasi pertama di dunia dapat membuka kunci keabadian, menunda kematian.