Courtesy of YahooFinance
Hari ini, pasar Eropa dan global menghadapi beberapa tantangan, terutama dari data ekonomi China yang kurang menggembirakan. Penjualan ritel di China hanya meningkat 3,0% dibandingkan tahun lalu, jauh di bawah perkiraan 4,6%. Meskipun ada pembicaraan tentang stimulus dari pemerintah, seperti pemotongan persyaratan cadangan bank, data menunjukkan bahwa biaya pinjaman yang lebih rendah tidak membantu jika orang tidak mau berinvestasi. Hal ini menyebabkan imbal hasil obligasi China mencapai titik terendah baru, sementara ada spekulasi tentang kemungkinan penurunan nilai yuan untuk mendukung ekonomi.
Di Korea Selatan, situasi politik tampak lebih stabil setelah Han Duck-soo mengambil alih jabatan presiden yang dipecat. Pasar saham Korea, KOSPI, tetap stabil. Semua mata kini tertuju pada pertemuan Federal Reserve (Fed) yang akan datang, di mana diperkirakan akan ada pemotongan suku bunga. Selain itu, Bitcoin mengalami lonjakan harga setelah Donald Trump mengusulkan rencana untuk membuat cadangan strategis Bitcoin di AS. Beberapa pernyataan penting dari pemimpin bank sentral Eropa dan data ekonomi dari Eropa dan AS juga akan memengaruhi pasar hari ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan data ekonomi China baru-baru ini?A
Data ekonomi China menunjukkan penjualan ritel hanya naik 3,0% y/y, lebih rendah dari perkiraan median 4,6% y/y.Q
Siapa yang mengambil alih posisi Presiden Korea Selatan?A
Han Duck-soo mengambil alih posisi setelah pemecatan Presiden Yoon Suk Yeol.Q
Apa yang diharapkan pasar dari pertemuan Fed mendatang?A
Pasar mengharapkan pemotongan suku bunga sebesar seperempat poin pada pertemuan Fed mendatang.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap penurunan yields obligasi di China?A
Pasar bereaksi dengan menurunkan yields obligasi di China ke level terendah yang baru.Q
Apa yang terjadi dengan harga bitcoin setelah pernyataan Donald Trump?A
Harga bitcoin melonjak di atas $106,000 setelah Donald Trump mengusulkan rencana untuk menciptakan cadangan strategis bitcoin di AS.