Courtesy of YahooFinance
Para eksekutif dari bank-bank besar di Amerika Serikat merasa optimis tentang masa depan ekonomi, terutama menjelang tahun 2025. Mereka percaya bahwa pemotongan suku bunga yang diharapkan dari Federal Reserve akan meningkatkan pendapatan bank. Misalnya, JPMorgan Chase memperkirakan pendapatan bunga bersih mereka akan meningkat sebesar Rp 32.89 triliun ($2 miliar) karena proyeksi suku bunga yang lebih baik. Selain itu, Citigroup juga mengharapkan lonjakan besar dalam biaya perbankan investasi dan pendapatan perdagangan. Para pemimpin bank ini merasa bahwa lingkungan ekonomi saat ini sangat mendukung bagi mereka.
Namun, ada kekhawatiran tentang bagaimana kebijakan pemerintahan baru, terutama di bawah kepemimpinan Trump, dapat mempengaruhi industri perbankan. Meskipun ada harapan untuk pelonggaran regulasi yang menguntungkan bank, beberapa eksekutif memperingatkan bahwa tidak semua perubahan akan positif. Mereka juga mencatat bahwa ketidakpastian politik dapat berlanjut, dan dampak dari kebijakan ekonomi Trump, seperti tarif dan pajak, bisa mempengaruhi suku bunga dan inflasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Marianne Lake tentang pendapatan bunga bersih?A
Marianne Lake menyatakan bahwa pendapatan bunga bersih akan meningkat sebesar $2 miliar karena proyeksi suku bunga.Q
Bagaimana proyeksi Citigroup untuk pendapatan tahun 2024?A
Citigroup memperkirakan akan berada di 'ujung yang lebih tinggi' dari panduan pendapatan tahun 2024, yaitu antara $80 hingga $81 miliar.Q
Apa harapan bank-bank besar terkait administrasi baru?A
Bank-bank besar berharap administrasi baru akan melonggarkan beberapa aturan dan memberikan kelonggaran dalam persetujuan merger korporasi.Q
Apa itu Basel III dan mengapa penting bagi bank?A
Basel III adalah seperangkat peraturan yang mengharuskan bank untuk memiliki cadangan modal yang lebih besar untuk mengatasi kerugian di masa depan.Q
Apa yang diharapkan oleh JPMorgan Chase terkait regulasi di masa depan?A
JPMorgan Chase berharap tidak akan ada perubahan besar dalam regulasi bank, tetapi lebih kepada pengurangan ketidakpastian kebijakan.