Courtesy of TechCrunch
Dr. Rebecca Portnoff adalah seorang ahli data yang bekerja di Thorn, sebuah organisasi nirlaba yang menggunakan teknologi untuk melindungi anak-anak dari penyalahgunaan seksual. Setelah menyelesaikan pendidikan di Princeton dan meraih gelar PhD di University of California, Berkeley, ia mulai bekerja di Thorn sebagai ilmuwan riset sukarela pada tahun 2016. Sekarang, ia memimpin tim yang berfokus pada pengembangan kecerdasan buatan (AI) untuk menghentikan dan mencegah penyalahgunaan seksual terhadap anak-anak. Ia juga terlibat dalam inisiatif untuk mencegah penggunaan AI dalam membuat materi penyalahgunaan seksual.
Dalam kariernya, Portnoff menghadapi tantangan sebagai wanita di bidang AI yang didominasi pria. Ia menekankan pentingnya persiapan, percaya diri, dan berasumsi baik terhadap niat orang lain untuk mengatasi tantangan tersebut. Ia juga mengajak wanita lain untuk percaya pada kemampuan mereka dan berkontribusi dalam perkembangan AI yang bertanggung jawab, dengan memperhatikan aspek transparansi, keadilan, dan keselamatan. Portnoff percaya bahwa semua suara diperlukan dalam revolusi AI saat ini untuk memastikan teknologi ini digunakan dengan cara yang mendukung kesejahteraan bersama dan melindungi yang paling rentan.