
Tentara Amerika Serikat baru-baru ini menggunakan tank tiruan dari bahan plywood dalam latihan besar di Hawaii. Replika ini membantu mensimulasikan kendaraan tempur musuh tanpa perlu menggunakan tank asli yang mahal dan kompleks. Metode ini juga mengurangi keausan pada kendaraan tempur sebenarnya.
Tank kayu tersebut dibuat sederhana dari plywood dan material bingkai, kemudian dipasang pada truk pick-up komersial. Meskipun bentuknya dasar, tank-tank palsu ini mampu memberikan ilusi kuat tentang kendaraan lapis baja dalam medan perang, yang sangat membantu dalam latihan pengenalan target dan taktik pasukan.
Latihan ini bagian dari JPMRC Rotation 26-01 yang diadakan di Schofield Barracks, Hawaii. Selama latihan, unit-unit militer harus menghadapi kekuatan lawan yang menggabungkan kendaraan nyata, drone, sensor, dan replika improvisasi untuk menciptakan skenario tempur yang realistis dan kompleks.
Tidak hanya Amerika Serikat, militer Eropa dan Asia juga telah lama menggunakan decoy serupa untuk latihan agar biaya operasional tetap rendah. Contoh lain adalah latihan di Jerman bersama tentara Ukraina di mana mereka menggunakan tank wooden yang sangat sederhana untuk latihan pengintaian dan penargetan menggunakan drone.
Selain untuk latihan, tentara Ukraina juga menggunakan decoy kayu dan inflatable untuk menipu drone pengintai Rusia di medan perang nyata. Strategi ini mampu mengelabui musuh dan membuang amunisinya, membuktikan bahwa tank kayu juga efektif sebagai taktik pengelabuan dalam perang modern.