Courtesy of Forbes
Dalam kolom ini, penulis membahas topik yang sedang tren di media, yaitu apakah naga pernah ada. Pertanyaan ini menjadi perbincangan luas setelah komentar dari acara talk show "The View" dan podcaster Joe Rogan. Penulis menggunakan AI generatif, khususnya ChatGPT, untuk mencari jawaban atas pertanyaan ini. AI tersebut menunjukkan bahwa banyak orang mungkin menganggap naga ada karena mereka salah mengartikan hewan besar seperti buaya atau ular, serta imajinasi manusia yang berlebihan.
Penulis juga menjelaskan bahwa meskipun AI dapat memberikan jawaban yang meyakinkan, kita tidak boleh menganggap semua informasi dari AI sebagai kebenaran mutlak. AI tidak memiliki keyakinan atau kesadaran, dan jawabannya bergantung pada data yang telah dipelajari dari tulisan manusia. Saat ini, konsensus ilmiah menyatakan bahwa naga tidak mungkin ada, tetapi penulis menekankan bahwa penemuan di masa depan atau perkembangan AI yang lebih canggih mungkin dapat memberikan jawaban yang lebih pasti.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas dalam kolom ini?A
Kolom ini membahas tentang keberadaan naga dan bagaimana generative AI dapat memberikan pandangan tentang topik tersebut.Q
Siapa yang terlibat dalam diskusi tentang keberadaan naga?A
Joe Rogan dan program The View terlibat dalam diskusi tentang keberadaan naga.Q
Apa yang dikatakan ChatGPT tentang naga?A
ChatGPT menyatakan bahwa naga jenis naga yang bisa bernapas api tidak ada.Q
Mengapa generative AI tidak dapat dianggap sebagai sumber kebenaran mutlak?A
Generative AI tidak dapat dianggap sebagai sumber kebenaran mutlak karena dapat menghasilkan kesalahan dan bergantung pada data yang ada.Q
Apa itu AGI dan bagaimana hubungannya dengan diskusi ini?A
AGI adalah Kecerdasan Umum Buatan yang diharapkan dapat memahami dan menerapkan pengetahuan seperti manusia, dan dapat memberikan jawaban definitif tentang keberadaan naga di masa depan.