Courtesy of YahooFinance
Hari ini, perhatian pasar Asia akan tertuju pada nilai dolar AS, terutama terhadap mata uang negara berkembang setelah peringatan dari Presiden terpilih AS, Donald Trump, mengenai negara-negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan). Trump meminta negara-negara ini untuk tidak menciptakan atau mendukung mata uang baru yang dapat menggantikan dolar AS, atau mereka akan menghadapi tarif 100%. Dolar AS mengalami penurunan setelah delapan minggu berturut-turut naik, terutama karena melemahnya nilai terhadap euro dan yen, meskipun tetap kuat terhadap mata uang G10 lainnya.
Di sisi lain, ada tanda-tanda positif dari ekonomi Cina, di mana harga rumah baru meningkat dan aktivitas pabrik menunjukkan pertumbuhan. Hari ini, beberapa laporan penting akan dirilis, termasuk data PMI manufaktur dari Cina dan angka penjualan ritel dari Australia, serta inflasi di Indonesia. Para ekonom memperkirakan bahwa PMI manufaktur Cina akan menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik, yang bisa memberikan harapan bagi pemulihan ekonomi di kawasan tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi fokus pasar global pada hari Senin?A
Fokus pasar global pada hari Senin adalah pada performa dolar, terutama terhadap mata uang pasar berkembang.Q
Apa yang diminta oleh Donald Trump kepada negara-negara BRICS?A
Donald Trump meminta negara-negara BRICS untuk tidak menciptakan mata uang baru atau mendukung mata uang lain yang dapat menggantikan dolar AS.Q
Bagaimana performa dolar AS terhadap mata uang lainnya?A
Dolar AS mengalami penurunan terhadap euro dan yen, tetapi tetap kuat terhadap mata uang G10 lainnya.Q
Apa yang menunjukkan tanda-tanda positif dari ekonomi Cina?A
Tanda-tanda positif dari ekonomi Cina termasuk kenaikan harga rumah dan ekspansi aktivitas pabrik.Q
Apa yang diharapkan dari data PMI manufaktur Cina?A
Data PMI manufaktur Cina diharapkan menunjukkan pembacaan yang lebih baik dari bulan sebelumnya, dengan ekspektasi mencapai 50.5.