Courtesy of InterestingEngineering
Pompa panas berbasis CO2 terbesar di dunia telah mulai beroperasi di Pelabuhan Esbjerg, Denmark. Teknologi ini dikembangkan oleh perusahaan Swiss, MAN Energy Solutions, dan bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Pompa panas ini dapat menyediakan pemanasan untuk 25.000 rumah dengan memanfaatkan energi terbarukan dari air laut dan ladang angin terdekat, serta mengurangi emisi CO2 sebanyak 120.000 ton per tahun. Selain itu, fasilitas ini juga dilengkapi dengan boiler kayu dan boiler listrik untuk memastikan pasokan energi yang konsisten dan dapat diandalkan.
Pompa panas ini menggunakan CO2 sebagai refrigeran, yang lebih aman dan ramah lingkungan dibandingkan refrigeran tradisional. Sistem ini dirancang untuk efisiensi dan stabilitas jaringan listrik, mampu menyesuaikan dengan perubahan permintaan energi. Dengan teknologi inovatif dan solusi berkelanjutan ini, kota-kota dapat mengurangi dampak lingkungan mereka dan menciptakan komunitas yang lebih berkelanjutan dan tangguh.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan pompa panas berbasis CO2?A
Pompa panas berbasis CO2 adalah sistem yang menggunakan CO2 sebagai refrigeran untuk memanaskan air dari sumber energi terbarukan.Q
Di mana lokasi pompa panas terbesar di dunia ini?A
Pompa panas terbesar di dunia ini terletak di Port Esbjerg, Denmark.Q
Siapa yang mengembangkan teknologi pompa panas ini?A
Teknologi pompa panas ini dikembangkan oleh perusahaan Swiss bernama MAN Energy Solutions.Q
Apa manfaat dari penggunaan pompa panas ini bagi lingkungan?A
Penggunaan pompa panas ini dapat mengurangi emisi CO2 dan menyediakan pemanasan yang ramah lingkungan bagi rumah tangga.Q
Bagaimana sistem ini mendukung integrasi energi terbarukan?A
Sistem ini dapat menyesuaikan permintaan energi dan mendukung integrasi pembangkit energi terbarukan seperti solar dan angin.