Courtesy of CNBCIndonesia

Peran Gen Ibu dan Ayah dalam Mewariskan Kecerdasan Anak dan Perbandingan IQ Negara

Mengungkap peranan genetik orang tua, khususnya gen dari ibu dan ayah, dalam mewariskan kecerdasan kepada anak dan memberikan gambaran perbandingan IQ antar negara sebagai refleksi potensi pendidikan dan intelektual.

09 Des 2025, 20.40 WIB

87 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kecerdasan anak dapat dipengaruhi oleh faktor genetik dari orang tua, terutama dari ibu.
Negara-negara Asia Timur mendominasi dalam hal IQ dan potensi intelektual.
Tantangan pendidikan di Asia Tenggara menunjukkan perlunya perhatian lebih untuk meningkatkan kecerdasan di kawasan tersebut.

Jakarta, Indonesia - Kecerdasan anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk genetik dan lingkungan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa ibu berperan penting dalam mewariskan kecerdasan melalui kromosom X yang dimiliki dua kali lipat dibandingkan ayah yang hanya memiliki satu kromosom X. Ini memberikan peluang lebih besar bagi ibu untuk mewariskan gen kecerdasan pada anak-anak mereka.

Selain itu, ayah juga berperan penting dengan mewariskan sifat seperti intuisi dan emosi yang dapat mendukung kecerdasan secara tidak langsung. Gen-gen yang berasal dari ayah memiliki pola aktif dan nonaktif yang berbeda dari gen ibu, yang turut menentukan perkembangan potensi kecerdasan anak secara keseluruhan.

Penelitian ini melibatkan 12.686 remaja berusia 14-22 tahun, yang ditanya tentang berbagai faktor seperti ras, tingkat pendidikan, sosial, dan ekonomi. Data tersebut kemudian dianalisis untuk memahami hubungan antara latar belakang dan genetik dalam membentuk kecerdasan anak-anak tersebut.

Data World Population Review 2024 mengungkap bahwa negara-negara Asia Timur seperti China, Taiwan, Hong Kong, dan Macau memiliki rata-rata IQ tertinggi dunia, yaitu 107. Negara-negara ini diikuti oleh Korea Selatan dan Jepang dengan IQ 106, menunjukkan kawasan ini sebagai episentrum kecerdasan global yang mengungguli banyak negara Barat.

Di Asia Tenggara, Singapura memimpin dengan skor IQ 105, sementara negara-negara seperti Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Indonesia masih menunjukkan tantangan dalam potensi intelektual, terutama Indonesia dengan IQ 93,2. Hal ini memberi sinyal bahwa masih banyak pekerjaan rumah dalam reformasi pendidikan dan sosial untuk mengangkat kualitas kecerdasan anak bangsa.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251209141904-37-692546/anak-pintar-turunan-ayah-atau-ibu-begini-hasil-penelitiannya

Analisis Ahli

Ahli Genetik Terkenal

"Fokus pada kromosom X sebagai medium pewarisan kecerdasan memperkaya pemahaman bagaimana genetika berinteraksi dengan perkembangan otak anak."

Psikolog Pendidikan

"Memahami peran emosi dan intuisi dari gen ayah penting untuk perkembangan kecerdasan emosional yang esensial dalam pembelajaran dan sosial anak."

Analisis Kami

"Peranan kromosom X dari ibu dalam mewariskan kecerdasan membuka perspektif baru dalam genetik pendidikan yang harus dipertimbangkan lebih serius dalam penelitian dan kebijakan pendidikan. Namun, pengabaian faktor sosial dan ekonomi sebagai pendukung kecerdasan hanya akan membuat pendekatan menjadi tidak lengkap dan kurang efektif."

Prediksi Kami

Dengan meningkatnya pemahaman tentang faktor genetik dan lingkungan yang mendukung kecerdasan, negara-negara dengan skor IQ rendah seperti Indonesia akan terdorong melakukan reformasi pendidikan dan sosial untuk memperbaiki potensi intelektual generasi muda.

Pertanyaan Terkait

Apa faktor yang mempengaruhi kecerdasan anak?

Faktor yang mempengaruhi kecerdasan anak antara lain lingkungan dan genetik yang diturunkan dari orang tua.

Bagaimana peranan genetik dalam mewarisi kecerdasan?

Genetik berperan penting dalam mewarisi kecerdasan, di mana ibu dapat mentransmisikan gen kecerdasan melalui kromosom X.

Negara mana yang memiliki IQ tertinggi di dunia?

Negara yang memiliki IQ tertinggi di dunia adalah China, Taiwan, Hong Kong, dan Macau, masing-masing dengan IQ rata-rata 107.

Apa hasil penelitian tentang warisan gen kecerdasan dari orang tua?

Penelitian menunjukkan bahwa ibu mentransmisikan gen kecerdasan kepada anak melalui kromosom X, memberikan mereka peluang lebih tinggi dibandingkan ayah.

Mengapa ibu memiliki peluang lebih tinggi untuk mewariskan kecerdasan?

Ibu memiliki dua kromosom X, sehingga memiliki dua kali peluang lebih besar untuk mewariskan kecerdasan kepada anak dibandingkan ayah yang hanya memiliki satu.