Beberapa orang Amerika masih menggunakan antivirus Kaspersky meskipun ada larangan dari pemerintah AS.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Beberapa orang Amerika masih menggunakan antivirus Kaspersky meskipun ada larangan dari pemerintah AS.

TechCrunch
Dari TechCrunch
15 Oktober 2024 pukul 23.07 WIB
51 dibaca
Share
Pada akhir September, Kaspersky, sebuah perangkat lunak antivirus asal Rusia, dihapus secara paksa dari sekitar satu juta komputer di Amerika Serikat dan digantikan oleh antivirus baru bernama UltraAV. Langkah ini diambil setelah pemerintah AS melarang penjualan semua perangkat lunak Kaspersky di negara tersebut. Banyak pengguna yang terkejut karena mereka tidak diminta izin untuk perubahan ini. Meskipun demikian, beberapa orang di AS masih mencari cara untuk menggunakan Kaspersky dengan membeli lisensi sebelum larangan atau menggunakan VPN untuk mendapatkan pembaruan dari server di luar AS.
Beberapa pengguna Kaspersky merasa skeptis terhadap alasan di balik larangan tersebut dan tetap percaya bahwa Kaspersky adalah antivirus terbaik. Mereka melanjutkan penggunaan Kaspersky dengan menambahkan server pembaruan dari luar negeri atau menggunakan lisensi internasional yang dibeli dari eBay. Meskipun mereka tahu bahwa larangan tersebut mungkin akan memaksa mereka untuk beralih ke antivirus lain di masa depan, banyak yang merasa bahwa meninggalkan Kaspersky adalah pemborosan karena mereka sudah berinvestasi dalam lisensi yang masih berlaku.

Rangkuman Berita Serupa

Larangan TikTok—Sebuah Mimpi Buruk Baru Untuk Pengguna iPhone dan Android Menjadi KenyataanForbes
Teknologi
3 bulan lalu
115 dibaca
Larangan TikTok—Sebuah Mimpi Buruk Baru Untuk Pengguna iPhone dan Android Menjadi Kenyataan
Penampakan Drone Misterius Memicu Larangan FAA Meskipun Tidak Ada Ancaman yang TerdeteksiWired
Teknologi
4 bulan lalu
33 dibaca
Penampakan Drone Misterius Memicu Larangan FAA Meskipun Tidak Ada Ancaman yang Terdeteksi
iPhone Baru, Peringatan Android—Jangan Instal Aplikasi IniForbes
Teknologi
4 bulan lalu
127 dibaca
iPhone Baru, Peringatan Android—Jangan Instal Aplikasi Ini
Wiretap: Kampanye Kamala Harris Mencurigai iPhone Mereka Telah Diretas. Apple Menolak Untuk Membantu.Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
85 dibaca
Wiretap: Kampanye Kamala Harris Mencurigai iPhone Mereka Telah Diretas. Apple Menolak Untuk Membantu.
Programmer Rusia mengatakan bahwa agen FSB menanam perangkat lunak mata-mata di ponsel Android-nya.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
50 dibaca
Programmer Rusia mengatakan bahwa agen FSB menanam perangkat lunak mata-mata di ponsel Android-nya.
Setelah Pelajaran Rp 70.71 triliun ($4,3 Miliar)  dari Binance, Apakah Bursa Kripto Saingan Berisiko Melanggar Aturan AS?CoinDesk
Finansial
5 bulan lalu
69 dibaca
Setelah Pelajaran Rp 70.71 triliun ($4,3 Miliar) dari Binance, Apakah Bursa Kripto Saingan Berisiko Melanggar Aturan AS?
Setelah Pelajaran Mahal dari Binance, Apakah Bursa Kripto Saingan Berisiko Melanggar Aturan AS?CoinDesk
Finansial
5 bulan lalu
96 dibaca
Setelah Pelajaran Mahal dari Binance, Apakah Bursa Kripto Saingan Berisiko Melanggar Aturan AS?