Courtesy of YahooFinance
Saham pasar berkembang mengalami kenaikan setelah sebelumnya mengalami penurunan, dipicu oleh spekulasi bahwa pemerintah China akan meluncurkan langkah stimulus baru bulan depan. Indeks MSCI Emerging Markets, yang mengukur saham negara berkembang, berbalik dari penurunan 0,4% menjadi naik 0,3%. Kenaikan ini didorong oleh perusahaan-perusahaan besar seperti Tencent, Meituan, dan Alibaba. Namun, ancaman tarif dari AS tetap menjadi tantangan bagi pasar berkembang, terutama setelah pemilihan Donald Trump sebagai presiden.
Di sisi lain, Israel mencapai kesepakatan gencatan senjata selama 60 hari dengan kelompok Hezbollah, yang diharapkan dapat mengakhiri konflik yang telah menewaskan ribuan orang. Sementara itu, Sri Lanka memulai pertukaran utang sebesar Rp 207.21 triliun ($12,6 miliar) untuk merestrukturisasi utangnya, dan bank sentral negara tersebut menetapkan suku bunga acuan baru sebesar 8% untuk mendukung pemulihan ekonomi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan saham pasar berkembang?A
Kenaikan saham pasar berkembang disebabkan oleh spekulasi bahwa otoritas China akan meluncurkan langkah stimulus baru.Q
Siapa yang berkomentar tentang kebijakan stimulus di China?A
Komentar tentang kebijakan stimulus di China datang dari Menteri Keuangan China, Lan Fo'an.Q
Apa dampak tarif AS terhadap pasar berkembang?A
Tarif AS dapat mengganggu aliran perdagangan dan mempengaruhi sektor ekspor China, yang merupakan salah satu pilar pertumbuhan.Q
Apa yang terjadi antara Israel dan Hezbollah?A
Israel mencapai kesepakatan gencatan senjata 60 hari dengan Hezbollah setelah pembicaraan yang dimediasi oleh AS.Q
Bagaimana Sri Lanka menangani utangnya?A
Sri Lanka memulai pertukaran utang untuk merestrukturisasi utangnya yang mencapai $12,6 miliar.