Courtesy of TechCrunch
Penyelidik Eropa mengklaim bahwa sebuah kapal komersial China dengan sengaja menyeret jangkar untuk merusak dua kabel data penting. Kapal tersebut baru saja meninggalkan Rusia dengan membawa pupuk dan melintasi Laut Baltik. Investigasi ini mencurigai bahwa serangan tersebut mungkin diatur oleh intelijen Rusia, meskipun pemerintah China tidak terlibat. Kremlin membantah tuduhan ini.
Baca juga: Pemotong kabel China dapat memutuskan 95% komunikasi dunia, bekerja pada kedalaman ekstrem.
Situasi penyelidikan ini rumit karena negara-negara NATO tidak dapat memaksa kapal China untuk masuk ke pelabuhan mereka. Oleh karena itu, pejabat Swedia dan Jerman sedang bernegosiasi dengan pemilik kapal untuk mendapatkan akses ke kapal dan awaknya. Selain itu, polisi Jerman juga mengirim drone untuk memeriksa kabel yang rusak. Ini bukanlah insiden pertama tahun ini di mana pejabat Eropa mencurigai Rusia merusak infrastruktur penting, tetapi membuktikan sabotase sangat sulit dilakukan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dituduhkan kepada kapal komersial China?A
Kapal komersial China dituduh sengaja menyeret jangkar untuk merusak dua kabel data kritis.Q
Dari mana kapal tersebut berangkat dan apa muatannya?A
Kapal tersebut baru saja berangkat dari Rusia dengan membawa pupuk Rusia.Q
Apa posisi NATO dalam penyelidikan ini?A
NATO tidak dapat secara hukum meminta kapal China untuk masuk ke pelabuhan mereka, sehingga mereka bernegosiasi dengan pemilik kapal.Q
Mengapa penyelidikan ini sulit dilakukan?A
Penyelidikan sulit dilakukan karena sabotase sulit untuk dibuktikan dan ada batasan hukum terhadap kapal tersebut.Q
Apa yang dilakukan polisi Jerman terkait insiden ini?A
Polisi Jerman mengirimkan drone untuk memeriksa kabel yang rusak dan dasar laut.